Dokter spesialis kedokteran olahraga, Listya Tresnanti Mirtha, menyampaikan, pekerja kantoran yang selalu bekerja di depan komputer atau laptop, duduk dalam jangka waktu lama.
Makanya gak heran, sebagian besar di antara mereka banyak yang kurang gerak, Gengs.
Dari fenomena tersebut, Listya menciptakan sebuah alat yang bisa digunakan pekerja kantoran agar bisa tetap gerak. Walaupun duduk terus di depan laptop, pekerja tetap bisa berolahraga.
Ide briliannya itu diwujudkan dalam bentuk alat yang bernama Kinesia. Listya juga memperhatikan fasilitas fitnes di berbagai institusi. fasilitas itu kurang dimanfaatkan sepenuhnya oleh pekerja.
"Saya pun sering mendapat tugas untuk membina kebugaran jasmani pegawai. Yang namanya institusi biasanya sudah melengkapi kantor dengan tempat fitnes, senam, yoga, dan jogging track. Tapi enggak dipakai,” jelasnya.
Pekerja kantoran banyak yang kurang gerak, Gengs (Shridhar Gupta on Unsplash)
Listya memaklumi, keterbatasan waktu yang dialami para pekerja membuat fasilitas olahraga tersebut gak pernah dipakai.
Nah, alat ciptaan itu bermula dari penelitian disertasi Listya yang berjudul "Model Alat Latihan Kardiorespirasi Berbasis Pijak Kaki Kinesia: Efektivitas terhadap Peningkatan Kebugaran Jasmani Pekerja Duduk."
Listya juga menciptakan alat itu karena banyaknya pekerja kantoran yang mengeluh sakit punggung. Itu disebabkan postur tubuh yang gak tepat saat duduk.
Institusi-institusi besar biasanya menyediakan fasilitas kebugaran, Gengs (Kompas.com)
Saat kita berada di depan komputer atau laptop, posisi tubuh bisa jadi terlalu bungkuk, atau condong ke depan.
Selain itu, ada juga keluhan tidak adanya pijakan kaki di meja. Biasanya beberapa pekerja menyiasatinya dengan menumpuk berkas di kolong meja untuk menaruh kaki.
Di sinilah peran Kinesia sebagai alat exercise yang bisa menyangga postur secara ergonomis, Gengs.
U.S. National Library of Medicine menulis panduan postur tubuh yang tepat saat duduk. Berikut panduannya, Gengs:
# Berjalan kaki singkat di sekitar kantor atau rumah
# Sering-sering berganti posisi duduk
# Jangan menyilangkan kaki
# Regangkan otot secara perlahan sesering mungkin
# Pastikan kaki menyentuh lantai atau gunakan sandaran kaki
# Jaga siku tetap dekat dengan tubuh saat mengetik. Harus ditekuk antara 90 dan 120 derajat
# Rilekskan bahu, hindari menarik bahu ke belakang
# Pastikan kursimu empuk. Paha dan pinggul disejajarkan dengan lantai
# Gunakan bantal atau penyangga punggung, jika kursi kamu gak ada sandaran punggung yang bisa menopang lekuk punggung bagian bawah
Posisi duduk juga memengaruhi kesehatan pekerja kantoran (Dekoruma.com)