Pada bulan Mei 2019, banyak orang digegerkan dengan kelelawar raksasa yang tiba-tiba bergelantungan di depan rumah warga. Karena ukurannya yang hampir setinggi manusia dewasa, jadi mirip banget sama sosok vampir gengs.
Bayangkan, kamu buka pintu tiba-tiba ada kelelawar setinggi badanmu di depan rumah. Ngeri gak sih??
Banyak yang gak percaya sama foto yang beredar di dunia maya. Dikira boneka kali ya. Padahal emang ada loh jenis kelelawar sebesar manusia di dunia ini. Mereka disebut dengan megabat.
Mungkin saja gambar itu benar-benar menunjukkan spesies megabat yang disebut kelelawar buah atau kelelawar buah dunia lama, seperti rubah terbang Besar (Pteropus vampyrus). Yak, kalian gak perlu takut karena mereka makannya buah.
Foto kelelawar besar pertama kali diposting ke bagian "Nature Is Metal" Reddit pada 9 Agustus 2018 bersama dengan klaim bahwa foto itu adalah "Flying Fox" dari Filipina.
Rubah terbang adalah salah satu spesies kelelawar terbesar di dunia, dengan lebar sayap hampir 5 1/2 kaki. Namun, panjang tubuh megabat sebenarnya tidak sebanding dengan ukuran rata-rata manusia dewasa. Menurut Keanekaragaman Hewan, megabats ini hanya tumbuh sedikit lebih dari satu kaki panjangnya dan beratnya kurang dari 3 pon. Kayak anak kecil lah ya.
Megabat adalah nama umum untuk semua kelelawar Dunia Lama yang sebagian besar terdiri dari herbivora yang terdiri dari subordo Megachiroptera dari ordo Chiroptera (kelelawar), yang ditandai oleh sayap, mata besar dan menonjol, cakar umumnya pada digit kedua mendukung sayap, dan indra penciuman yang sangat baik.
Foto kelelawar raksana yang bikin heboh (taiwnnews.com)
Megabats yang masih ada ditempatkan dalam satu keluarga, Pteropodidae, yang memiliki sekitar 170 spesies. Spesies ini ditemukan di Afrika, Asia, dan Oseania. Megabats makan buah, nektar, atau serbuk sari.
Banyak megabat nektarivora penting untuk penyerbukan tanaman berbunga, mentransfer serbuk sari saat mereka memakan nektar tanaman. Megabats lain penting untuk tanaman sebagai agen penyebaran benih.
Ditemukan megabat di Folipina (roaringearth.com)
Bagi manusia, ukuran besar, mata besar, dan "penampilan spektral" dari megabats telah menyebabkan mereka kadang-kadang digambarkan dalam film horor untuk mewakili vampir. Pada kenyataannya, kelelawar kelompok ini hampir secara eksklusif adalah makhluk herbivora dan tidak menimbulkan ancaman langsung terhadap manusia, bayi sapi, atau anak-anak yang sakit.
Ukuran megabats dari spesies dewasa hanya sekitar 40 sentimeter (16 inci) panjangnya, mencapai lebar sayap 150 sentimeter (5 kaki), dan beratnya hampir 1 kilogram ( lebih dari 2 pon). Nah, kalau sayapnya direntangkan baru deh setinggi manusia.
Mata besar sebagian besar kelelawar buah memungkinkan mereka untuk berorientasi secara visual di senja hari dan di dalam gua dan hutan. Indera penciuman sangat baik dalam megabats.
Mereka memakan buah (twitter.com)