Tahu kah kamu ritual sesajen sudah dilakukan sejak zaman nenek moyang. Dimana ritual ini berupa persembahan kepada sesuatu.
Bagi sebagian agama ada juga yang dipersembahkan untuk Dewa maupun Dewi, namun ada juga yang menyimpang dan dipersembahkan untuk makhluk lain.
Biasanya sesajen dipersembahkan untuk makan sosok yang dituakan sampai ke jin yang dirasa bisa dimintai pertolongan, contohnya Ratu selatan.
Yang jadi pertanyaan boleh gak sih kita makan sesajen?
Mungkin hal ini pernah terbesit sedikit dalam benak pikiran kita, kalau ngelihat sesajen itu rasanya bikin tergoda.
Gimana enggak, ada aneka buah-buahan, lauk-pauk yang menggoda aromanya dan juga kadang juga minuman yang segar. Yakin gak pengen coba?
Efek samping makan sesajen
Sajen dimakan monyet (Detik.com)
Bakalan sakit perut
Ada kasus orang yang nekat makan sesajen dan dia mengalami hal yang tak terduga. Perutnya auto sakit saat ia tengah menyantap sesajen.
Bisa jadi ini karena kutukan dari sosok makhluk tak kasat mata yang tak terima karena sesajennya di makan.
Kalau penjelasan logisnya, bisa karena makanan ini berada di tempat terbuka dan tak ditutup sehingga banyak kuman yang menempel. Sehingga bisa bikin sakit perut gengs.
Sakit perut (Halodoc.com)
Dihantui berhari-hari
Katanya, kalau kamu makan sesajen bakalan dihantui, kalau istilah jawanya "di primpeni". Kamu bakalan diikuti si hantu sampai berhari-hari loh gengs. Serem banget~
Biasanya sih diiringi dengan sakit-sakitan dan kesialan yang terus menghampiri. Ya wajar si hantu tak terima kamu sudah makan sesajennya. Bayangin kalau makanan kamu di colong ama temen kamu, pasti kesel kan?
Diprimpeni (Okezone.com)
Mati
Dalam kondisi yang ekstrim makan sesajen juga bisa mengakibatkan kematian. Bisa jadi karena kekuatan penunggunya kuat banget sampai bikin kamu mati. OMG!
Sayang banget kan kamu mati cuma karena makan sesajen doang. Gak lucu gitu, jadi urungkan kembali kalau mau makan yang begituan ya gengs.
Nah jadi pikir-pikir lagi deh kalau kamu pengen makan sesajen. Alih-alih kenyang eh malah runyam ntar wkwkw.
Mati (Indozone.com)