Food and Drug Administration (FDA) pada hari Senin memperingatkan masyarakat bahwa penggunaan, penanganan, dan penyalahgunaan disinfektan yang tidak tepat dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius.
Salah satu fenomena yang terjadi di Indonesia mungkin adalah keluarnya cacing dari tanah. Karena tercemar dengan banyak desinfektan.
FDA mengatakan bahwa sementara banyak orang akan menemukan pembersih dan disinfektan yang siap pakai nyaman digunakan, penggunaan yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius dan bisa bikin orang harus ke rumah sakit.
"Meskipun sangat penting bagi semua anggota rumah tangga untuk tidak hanya melakukan karantina rumah yang ketat, mencuci tangan yang benar, praktik kebersihan pribadi, masyarakat harus berhati-hati ketika menggunakan produk pembersih dan desinfektan berbasis bahan kimia ini karena dapat menimbulkan risiko ketika digunakan secara membabi buta, di luar tujuan penggunaannya, dan tidak konsisten dengan instruksi label," kata FDA.
Gunakan desinfektan dengan benar (businessinsider.sg)
FDA mendorong masyarakat untuk memperhatikan tindakan pencegahan keamanan:
Pilih produk pembersih dan disinfektan yang tepat. Pastikan penggunaan jenis produk pembersih dan disinfektan yang disarankan untuk barang-barang tertentu (mis. Mainan anak-anak, elektronik), atau area permukaan yang akan dibersihkan atau didesinfeksi.
Selalu membaca label. Label produk berisi informasi untuk penggunaan pembersih dan disinfektan yang aman dan efektif. Ikuti instruksi untuk penggunaan, pengenceran dan waktu kontak (sebagaimana berlaku), tindakan pencegahan keselamatan, alat pelindung diri (APD) yang akan digunakan, dan penyimpanan serta pembuangan produk yang sesuai setiap saat.
Jangan asal campur bahan (nytimes.com)
Pra-pembersihan (dengan sabun atau deterjen ringan dan air) harus dilakukan terlebih dahulu sebelum desinfeksi untuk efisiensi optimal.
Gunakan produk sebagaimana yang dimaksud. Hindari menggunakan produk yang ditujukan untuk desinfeksi permukaan sebagai pembersih tangan untuk penggunaan pribadi. Penggunaan yang tidak tepat dan paparan yang tidak semestinya terhadap produk-produk berbasis bahan kimia dapat menyebabkan kerusakan fisik atau cedera, dan efek buruk yang serius bagi kesehatan seseorang.
Tangani dan gunakan pembersih dan disinfektan dengan benar. Pastikan penggunaan APD seperti sarung tangan setiap kali menangani pembersih dan disinfektan berbasis bahan kimia.
Pertahankan ventilasi yang baik selama dan setelah aplikasi. Desinfektan yang dimaksudkan untuk penggunaan institusional harus diterapkan oleh personel terlatih yang mengenakan APD yang sesuai dan sesuai. Dalam kasus di mana produk membutuhkan pengenceran, perhatikan penanganan dan perlindungan yang tepat. Wadah yang digunakan dalam mengukur konsentrat harus segera dibilas.
Gunakan produk dengan bijaksana dan terapkan hanya dalam jumlah yang diarahkan pada label.
Hindari pencampuran pembersih atau disinfektan dengan bahan kimia lainnya. Ini dapat menyebabkan campuran kimia yang lebih berbahaya atau menjadi kurang efektif karena perubahan atau sifat yang diubah.
Simpan dan buang pembersih dan desinfektan dengan benar. Larutan pembersih dan disinfektan yang baru disiapkan direkomendasikan untuk digunakan. Persiapkan hanya jumlah yang cukup atau tepat untuk menghindari penyimpanan campuran yang tidak digunakan untuk penggunaan di masa mendatang.
Simpan larutan pembersih dan disinfektan yang tidak digunakan dalam wadah berlabel yang benar, dan simpan di tempat penyimpanan yang tidak mudah diakses oleh anak-anak.
Nah, gengs bisa juga informasi ini kamu sebarkan untuk keluarga dan tetangga. Karena bahan kimia tetap aja mengandung risiko dan bahaya.
Gunakan sesuai petunjuk penggunaan (womenshealthmag.com)