Prosedur
– Seluruh pemain berada dalam setengah lapangan permainannya sendiri. Lawan dari tim yang melakukan kick off paling kurang 3 m dari bola hingga bola sudah dalam permainan.
– Bola ditempatkan di titik tengah lapangan
– Wasit memberikan isyarat untuk memulai kick off
– Pada saat memulai pertandingan kick off yang sah, apabila bola ditendang dan bergerak ke arah depan.
– Penendang tidak boleh menyentuh bola untuk kedua kalinya sampai bola tersebut telah menyentuh/disentuh pemain lainnya.
Pelanggaran dan Sanksi
– Jika penendang menyetuh bola untuk kedua kalinya sebelum tersentuh/disentuh oleh pemain lainnya, maka tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada Tim lawan, dilakukan dari tempat terjadinya pelanggaran.
– Jika pelanggaran dilakukan oleh pemain didalam daerah penalti lawan, maka tendangan bebas tidak langsung dilakukan dari garis daerah penalti dari tempat terdekat dimana terjadinya pelanggaran tersebut.
– Untuk setiap pelanggaran prosedur kick off, maka kick off akan dilakukan kembali/diulang.
Menjatuhkan Bola
Menjatuhkan bola adalah cara untuk memulai kembali pertandingan setelah penghentian sementara, menjatuhkan bola merupakan cara untuk melanjutkan pertandingan yang dihentikan bukan karena bola mati. Atau pernainan dihentikan bukan karena bola melewati garis samping atau garis gawang atau untuk alasan apapun yang tidak disebutkan dalam peraturan permainan.
Prosedur
Wasit menjatuhkan bola ditempat dimana bola tersebut terakhir berada ketika permainan dihentikan, kecuali jika dia dalam daerah penalti, dimana hal ini ia menjatuhkan bola tersebut pada garis daerah penalti, ditempat terdekat dimana bola berada ketika pertandingan dihentikan. Permainan dimulai kembali atau bola dalam permainan ketika bola sudah menyentuh lapangan.
Pelanggaran dan Sanksi
Bola dijatuhkan lagi/diulang.
• Jika bola disentuh oleh pemain sebelum bola tersebut menyentuh permukaan lapangan (tanah)
• Jika bola meninggalkan lapangan setelah kontak dengan tanah, tanpa disentuh oleh pemain
BOLA
Kualitas dan Ukuran
Bola harus :
• Berbentuk bulat
• Terbuat dari kulit atau bahan lainnya
• Minimum diameter 62 cm dan maximum 64 cm
• Berat bola pada saat pertandingan dimulai minimum 400 gram dan maximum 440 gram.
• Tekanannya sama dengan 0,4 – 0,6 atmosfir (400-600 gr/cm3)
Pergantian Bola Rusak
Jika Bola pecah atau rusak dalam suatu pertandingan :
• Pertandingan dihentikan sementara
• Pertandingan dimulai kembali dengan menjatuhkan bola pengganti di tempat dimana bola pertama tersebut rusak
Jika Bola pecah atau menjadi rusak ketika bola tidak dalam permainan pada saat permainan dimulai, tendangan gawang,
tendangan pojok, tendangan bebas, tendangan penalti atau tendangan kedalam :
• Pertandingan dimulai kembali sesuai dengan peraturan biasa
• Bola tidak dapat diganti selama pertandingan tanpa ijin dari wasit
Keputusan 1
Bola dari kulit laken/bulu (felt ball) tidak diperbolehkan.
Keputusan 2
Bola tidak diperbolehkan memantul kurang dari 55 cm dan tidak boleh lebih dari 65 cm pada pantulan pertama ketika bola di jatuhkan dari ketinggian 2 m, dalam suatu pertandingan atau kompetisi, hanya bola-bola yang memenuhi persyaratan teknis minimal yang diatur dalam peraturan No.2 yang diperbolehkan untuk digunakan.
Dalam suatu pertandinga atau kompetisi FIFA dan pertandingan lainnya dibawah pengawasan konfederasi, penggunaan bola futsal tergantung pada tiga logo persyaratan yang tercantum pada bola :
Logo resmi : ”FIFA APPROVED” atau ”FIFA INSPECTED” atau referensi ”International Match Ball Standard”
Logo yang tertera pada bola menyatakan bahwa bola tersebut telah diuji secara resmi dan sesuai dengan persyratan teknis, masing-masing kategori beda spesifikasi yang diatur dalam Peraturan No.2 daftar persyaratan tambahan ditentukan pada setiap kategori dikeluarkan oleh FIFA. Institusi yang ditunjuk oleh FIFA yang akan melaksanakan pengujian tersebut.
Assosiasi Nasional dapat menyetujui penggunaan bola yang akan digunakan untuk kompetisinya sendiri atau pada seluruh kompetisinya sendiri atau pada seluruh kompetisi yang digelar, bola yang digunakan harus memenuhi salah satu dari tiga persyratan yang telah ditetapkan dari Peraturan No.2.
Apabila asosiasi nasional memperbolehkan penggunaan bola berlogo “FIFA APPROVED” atau “FIFA INSPECTED” untuk kompetisinya sendiri maka asosiasi nasional juga harus memperkenankan penggunaan bola yang memegang rancangan bebas royalti “International Matchball Standard”
Didalam kompetisi FIFA dan kompetisi lainnya dibawah pengawasan konfederasi serta asosiasi nasional, tidak diperbolehkan bentuk iklan komersial apapun tertera pada bola tersebut, kecuali untuk plakat kompetisi, penyelenggara kompetisi serta merek dagang pabrik pembuatnya dengan membatasi ukuran dan jumlah tanda-tanda tersebut.
Futsal (headtopics.com)
Keselamatan
Seorang pemain tidak boleh menggunakan peralatan atau memakai apapun yang membahayakan dirinya sendiri atau pemain lainnya, termasuk bentuk perhiasan apapun.
Dasar Perlengkapan
Dasar perlengkapan yang diwajibkan dari seorang pemain adalah :
• Seragam atau kostum. Jika menggunakan baju tambahan di dalam (undergarments) warna dari pelindung lengan harus sama dengan warna kostumnya
• Celana pendek. Apabila memakai celana dalam strench pants, warnanya harus sama dengan warna celana pendek utama.
• Kaos kaki
• Pengaman kaki (shinguards)
• Sepatu yang diperkenankan untuk dipakai terbuat dari kain atau kulit lunak atau sepatu gimnastik dengan sol karet atau terbuat dari bahan yang sejenisnya. Pengunaan sepatu adalah wajib.
• Pemain tidak boleh menggunakan undergarment yang menunjukkan slogan atau iklan. Kewajiban dasar peralatan ialah tidak boleh mengandung unsure politik, agama, ras, atau pernyataan seseorang.
• Seorang pemain yang memberikan slogan atau iklan di bajunya akan mendapat sanksi dari panitia.Tim pemain yang pada peralatan dasarnya mempunyai unsure politik, agama, sara atau pernyataan seseorang akan dikenakan sanksi oleh panitia atau oleh FIFA.
• Kaos harus mempunyai pelindung lengan.
Seragam atau Kostum
• Diberi nomor antara 1-20 dan harus tampak pada bagian belakang kostum
• Warna nomor harus berbeda dan lebih kontras dengan warna bajunya
Untuk pertandingan internasional, nomornya juga harus tampak pada bagian depan kostum dalam ukuran yang lebih kecil.
Pengaman Kaki (Shinguards)
• Secara keseluruhan pengaman kaki harus ditutup oleh kaos kaki
• Terbuat dari bahan yang cocok (karet, plastik atau bahan sejenis)
• Harus memberikan tingkat perlindungan yang cukup.
Penjaga Gawang
• Penjaga gawang diperkenankan memakai celana panjang, di bagian luar harus ditutup dengan kaos kaki.
• Setiap penjaga gawang memakai warna kostum berbeda yang mudah membedakan dengan pemain lain serta wasit.
• Jika seorang pemain yang berada di luar lapangan ingin mengganti penjaga gawang, baju yang dipakai oleh penjaga gawang pengganti, oleh pemain tersebut harus ditandai pada bagian belakang dengan nomor pemain itu sendiri.
Pelanggaran dan Sanksi
Untuk setiap pelanggaran dan sanksi peraturan ini :
• Pemain yang melakukan kesalahan akan diperintahkan oleh wasit untuk meninggalkan lapangan, membetulkan perlengkapannya atau melengkapi salah satu perlengkapan yang hilang atau belum dipakai. Pemain tidak boleh kembali ke dalam lapangan tanpa melapor terlebih dahulu kepada salah seorang wasit, yang kemudian memeriksa perlengkapan pemain tersebut. Pemain diperkenankan masuk kembali, ketika bola berada di luar permainan.
Wewenang Wasit Setiap pertandingan dipimpin oleh dua orang wasit yang memiliki wewenang penuh untuk menegakkan Peraturan Permainan yang berhubungan dengan pertandingan dimana ia telah ditunjuk untuk memimpinnya, terhitung mulai dari saat ia masuk sampai dengan ia meninggalkan lapangan tersebut. Kekuasaan dan Tanggung Jawab Wasit
Menegakkan Peraturan Pertandingan
Membiarkan permainan terus berlanjut ketika terjadi pelanggaran pada salah satu tim, namun pada saat yang sama tim yang dilanggar mempunyai kesempatan untuk mencetak gol. Tetapi, jika kesempatan tersebut tidak dapat diraihnya, wasit tetap akan memberikan hukuman kepada tim yang membuat pelanggaran sebelumnya.
Mencatat hasil pertandingan sebagai bahan laporan pertandingan, termasuk memberikan hukuman terhadap pemain dan/atau ofisial tim pada insiden lainnya yang terjadi sebelum, selama dan seusai pertandingan.
Bertindak sebagai pencatat waktu jika ofisial/petugas yang ditetapkan tidak hadir.
Menghentikan, menunda dan mengakhiri pertandingan untuk setiap pelanggaran peraturan atau yang disebabkan oleh bentuk campur tangan luar.
Memberikan hukuman terhadap pemain yang salah dan mengeluarkan pemain tersebut.
Memastikan/menjamin bahwa tidak ada seseorang pun yang tidak berkepentingan masuk ke dalam lapangan.
Menghentikan pertandingan jika, menurut pendapatnya, seorang pemain terluka parah dan memastikan bahwa ia dipindahkan dari lapangan.
Memperkenankan permainan diteruskan hingga bola keluar lapangan permainan jika seorang pemain, menurut pendapatnya, hanya cidera ringan
Futsal (Guru Olahraga)
Memastikan bahwa setiap bola yang digunakan memenuhi persyaratan dari Peraturan No.2
Keputusan Wasit Semua keputusan wasit mengenai fakta yang berhubungan dengan permainan adalah final tidak dapat dirubah. Keputusan 1 Jika wasit utama dan kedua pada saat bersamaan mengeluarkan sinyal pelanggaran secara bersamaan dan terdapat perbedaan keputusan maka keputusan wasit utama yang dibenarkan. Keputusan 2 Wasit Utama dan wasit kedua, memiliki hak memperingatkan atu mengeluarkan pemain, tetapi jika terjadi perbedaan diantara mereka, maka tetap keputusan Wasit Utama yang dibenarkan.
Peregangan tubuh sepertinya merupakan hal yang sangat sederhana. Ketika kita merasa letih atau baru bangun tidur, secara alami kita akan menggeliat. Ternyata peregangan yang sederhana ini memiliki manfaat yang luar biasa.
Hampir semua kegiatan fisik kita dikendalikan oleh otot, saraf dan tulang. Untuk dapat bekerja dengan baik, ketiganya perlu dalam keadaan relaks dan fleksibel. Otot berhubungan dengan tulang melalui jaringan yang disebut tendon. Ketika berkontraksi otot memendek dan menggerakkan tulang-tulang. Bila otot tidak dalam keadaan relaks, proses kontraksi dan relaksasi ini akan menjadi lebih sulit dan memakan banyak energi, akibatnya orang akan merasa malas bergerak. Dengan latihan beban, kita dapat memperbesar dan memperkuat otot. Namun seringkali bila latihan ini tidak diikuti dengan latihan fleksibiltas, orang dapat terlihat kaku dan lamban.
Sistem saraf mengontrol tubuh manusia, baik secara sadar maupun tidak sadar.Dalam keadaan tegang, tentu saja kerja saraf menjadi kurang baik sehingga fungsinya berkurang. Akibatnya, tidak hanya secara fisik kita menjadi kurang fit, namun organ dalam yang dikendalikan oleh saraf pun menjadi bekerja kurang sempurna.
Tulang tidak hanya untuk menopang tubuh manusia untuk berdiri, namun juga harus membuat bagian-bagian tubuh bergerak melalui persendiannya. Persendian seharusnya senantiasa berada dalam keadaan fleksibel karena jika tidak, tubuh kita akan menjadi sulit bergerak seperti engsel pintu yang berkarat.
Manfaat Streching antara lain :
Memperbaiki kerja susunan saraf
Membuat postur tubuh lebih baik
Memperlancar sistem peredaran darah dan limfe
Melenturkan tubuh
Mengurangi stress
Mengurangi risiko cedera waktu berolahraga
demikian sedikit artikel yg berhasil kami rangkum dari beberapa artikel
semoga bermanfaat
Futsal (Nusa Bali)