Prosesi pemakaman umumnya berjalan diiringi isak tangis keluarga atau kerabat dekat yang ditinggalkan ya. Ya, itu adalah saat-saat yang menyedihkan untuk banyak orang.
Apalagi kalo orang yang meninggal dunia itu adalah keluarga, atau kerabat dekat kita. Kepergian mereka sungguh terasa amat berat.
Namun, hal ini tidak terjadi pada prosesi pemakaman seorang kakek di Irlandia. Para pelayat yang hadir di upacara pemakaman kakek ini malah gak nangis gengs. Mereka justru ketawa-tawa tuh.
Hal ini rupanya telah direncanakan oleh seorang pria bernama Shay Bradley yang meninggal dunia pada Sabtu (12/10/2019) lalu.
Seperti dikutip dari Liputan6.com, Shay meminta anaknya, Andrea, untuk membuat acara pemakaman menjadi tak menyedihkan. Sebaliknya, justru akan membuat semua pelayat yang hadir tertawa.
Upacara pemakaman Shay Bradley di Dublin, Irlandia (nypost.com)
Rencana itu adalah memutar rekaman suara Shad sebelum tanah-tanah kuburan menutupi semua peti matinya.
Ketika hari pemakaman tiba, rekaman itu diputar. Shay dimakamkan di Dublin Selatan. Setelah rekaman itu dimainkan, sontak semua pelayat yang menghadiri acara pemakaman itu malah ketawa-tawa.
Momen-momen yang harusnya pada sedih itu pun juga direkam dan dibagikan oleh Andrea di akun Facebook-nya. Seketika, video tentang prosesi pemakaman yang "bahagia" itu tersebar dan viral.
Shay merencanakan ini berbulan-bulan sebelum dia meninggal (Facebook Andrea Bradley)
Dalam video itu terlihat banyak orang datang sebelum peti mati Shay benar-benar dikubur. Namun, terdengar suara Shay yang seolah-olah bangun dari kematian dan mengetuk peti matinya dari dalam. Shay pun minta keluar.
"Biarkan aku keluar, sangat gelap di sini!" ucap Shay dalam rekaman suaranya berbulan-bulan sebelum dia meninggal dunia. Alat pemutar rekamannya itu diletakkan di dekat peti matinya.
Andrea sendiri menulis dalam laman Facebook-nya, "Selalu menjadi orang iseng, kamu membuat mereka terkejut Poppabear dan membuat kami semua tertawa ketika kamu membutuhkannya!! Aku akan mencintaimu selamanya."
Andrea dan keluarganya merasa senang mendapat respons dari seluruh dunia. Banyak netizen yang komentar dan membagikan kembali video itu.
"Dia (Shay Bradley) akan sangat gembira mengetahui berapa banyak senyum dan tawa yang dia berikan kepada setiap orang. Terima kasih semua," tulis Andrea.
Banyak orang yang justru tertawa ketimbang menangis (Facebook Irish Defence Forces Veterans News)