Mix and Match Baju Vintage Warna Kombinasi dalam 5 Cara

Vintage kita kenal bergaya lama. Kisaran era 1930 sampai 60-an. Kita sering kenal gaya old fashioned. Gaya ini terkesan unik. Tapi dengan kombinasi yang pas, bisa jadi cakep kalo dipake. Dibawah adalah mix and match baju bergaya vintage:

1. Atasan motif dan bawahan polos

Yang punya atasan bermotif lawasan dan bawahan warna-warna seragam SMA bisa dipake lagi. Yang perlu dipake untuk menetralisir biar ngga anak SMA banget adalah aksesoris,  misal kalung, kaos kaki setinggi betis, scarf, dan sepatu kulit bertali di pergelangan kaki.

source: Pinterest.

2. Baju monyet dan kaos monokrom

Baju monyet denim nggak lekang ditelan waktu. Daleman bisa pake kaos monokrom. Kemeja juga masuk. Tinggal pilih aja warnanya yang match sama auramu.

source: Pinterest.

3. Maxi skirt dan kaos putih

Ininih yang punya koleksi dilemari ibunya rok gombrong lebar. Bisa fit dengan kaos putih. Kaos warna lain juga masuk, misal warna tosca, kuning, atau hijau tua. 

source: Pinterest.

4. Kaos turtle neck dan celana kotak-kotak

Kaos turtle neck biasanya berbahan rajut. Masuk buat atasan dengan kombinasi celana kotak-kotak. Untuk warna, kalo warna netral misal hitam, putih, merah, lebih gampang match sama bawahan yang warna-warni. 

source: Pinterest.

5. Rok high-waist, kemeja berpita, stoking.

Gaya ini kerasa kantoran banget. Rok dengan potongan yang sampai pinggang, bisa dipadukan dengan atasan lain yang lebih nyantai. Misalnya dengan kaos turtle neck atau kaos oblong. Kalo pake atasan kaos oblong, dimasukin ya kaosnya. 

Kuncinya sebenernya untuk memadukan baju vintage adalah kenali modelnya. Kalo modelnya pas sama baju lain yang kamu punya, mesti gampang match dan bisa dipake sehari-hari. 

source: Pinterest.