Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengatakan dia akan menyerahkan keputusan mengenai masa jabatannya kepada Partai Kekuatan Rakyat (People Power Party) yang berkuasa, menunjukkan kesediaannya untuk menerima pemangkasan masa jabatan sebagai presiden.
Dalam pidato yang disiarkan di televisi, Yoon pada Sabtu (7/12) menyatakan akan membiarkan partai yang berkuasa memutuskan cara-cara untuk menstabilkan situasi politik, termasuk sisa masa jabatannya sebagai presiden.
Presiden menyatakan dia sangat menyesal dan dengan tulus meminta maaf kepada masyarakat yang sangat dikejutkan oleh deklarasi darurat militer.
Yoon menambahkan dia tidak akan menghindari tanggung jawab hukum dan politik atas hal ini. Dia juga mengatakan partai dan pemerintah akan bersama-sama bertanggung jawab untuk urusan negara.
Yoon menekankan bahwa tidak akan ada deklarasi darurat militer lagi, seraya membungkuk di depan kamera.
Presiden Korsel minta maaf (via Suara)