Belakangan ini, Jepang sedang ramai dengan sebuah tren makeup berupa 3D teardrop, alias air mata buatan yang menggunakan lelehan lem panas. Setelah dilelehkan, ornamen tersebut nantinya ditempelkan di bawah mata yang memberikan efek seperti air mata yang sedang jatuh.
Teknik ini diawali dengan menuangkan lem panas ke permukaan benda hingga membentuk tetesan dan dibiarkan kering. Setelahnya, lelehan lem tersebut ditempelkan di wajah memakai lem khusus makeup.
Tren ini biasanya dipadukan dengan makeup yang minimalis bernuansa dewy. Tujuannya agar terlihat unik dan memunculkan kesan simpati dari orang lain.
3D teardrop makeup banyak digemari penggemar kecantikan, terutama makeup artistik di Instagram maupun TikTok. Namun tren ini menimbulkan kontroversi.
Sayangnya, beberapa orang menyebut jika tren ini dianggap konyol dan mempertanyakan apa resiko yang bisa dialami dari tindakan tersebut.
Apalagi penggunaan lelehan lem panas bisa membuat wajah berpotensi terbakar atau hiperpegmentasi.
Tren 3D teardrop makeup di Jepang (via tiktok)