Selama ini, smoothie dianggap sebagai minuman yang menakjubkan. Karena kandungan seratnya yang tinggi, dan bahan-bahan yang digunakan biasanya campuran dari bahan yang sehat seperti sayur dan buah.
Namun siapa sangka, anggapan tersebut justru salah kaprah! Di artikel ini, kamu akan tahu mengapa salah satu jenis minuman ini tidak sesehat itu.
Alasan Mengapa Smoothie Tidak Sesehat Itu
Berikut ini, 5 alasan kenapa smoothie tidak sesehat yang kamu duga.
1. Smoothie Mengandung Banyak Gula
Jika kamu memblender buah, gula alami akan dilepaskan dari dalam dinding sel buah dan menjadi “gula bebas”. Gula bebas sama seperti gula tambahan apa pun (termasuk madu dan sirup maple) dan merupakan jenis gula yang harus kita kurangi untuk melindungi gigi serta menurunkan asupan energi untuk membantu menjaga berat badan yang sehat. Meskipun mereka diberi tambahan sayuran seperti bayam atau kangkung, kandungan gulanya masih tinggi.
2. Terlalu Berlebihan untuk Dirimu Sendiri
Menurut Panduan Eatwell nasional, satu porsi smoothie (atau jus) biasanya berkisar 150ml. Porsi itu sama dengan sekaleng cola “mini” dan ukurannya kurang dari setengah kaleng minuman ringan standar. Karena itu, bagilah smoothiemu dengan teman atau simpan beberapa untuk hari berikutnya jika kamu di rumah.
3. Minum Smoothie Tidak Sama dengan Menjalani Pola Makan yang Sehat dan Seimbang
Kita semua perlu makan lebih banyak buah dan sayur, dan porsi smoothie 150ml adalah salah satu cara untuk membantumu mencapai hal tersebut, namun itu bukan satu-satunya hal yang harus dipikirkan ketika ingin makan sehat.
Kita juga perlu mengonsumsi makanan kaya serat dan karbohidrat dari biji-bijian, kacang-kacangan, kacang-kacangan, ikan, telur, daging tanpa lemak, dan makanan berprotein lainnya, serta produk susu rendah lemak dan sedikit lemak tak jenuh yang lebih sehat. Untuk menemani sarapan smoothiemu, bagaimana dengan telur rebus di atas roti gandum, atau ganti dengan semangkuk bubur yang diberi buah beri?
Memblender buah dapat melepaskan gula alaminya (grid.id)