Mengenal Apa Itu Anxious Attachment dalam Sebuah Hubungan Orang Dewasa

Mengenal Apa Itu Anxious Attachment dalam Sebuah Hubungan Orang Dewasa

Mengenal Apa Itu Anxious Attachment dalam Sebuah Hubungan Orang Dewasa adalah sebuah kondisi kecemasan yang kamu alami ketika menjalin hubungan dengan orang yang kamu cintai termasuk orang tua, teman, dan pasangan. 

Kondisi psikologis ini umumnya berasal dari pengalaman masa kecil. Meskipun penyebab pasti dari attachment anxiety tidak sepenuhnya dipahami, hal ini mungkin berasal dari pengalaman negatif atau pola asuh yang tidak konsisten.

Keterikatan yang aman dengan pengasuh sangat penting untuk perkembangan yang sehat. Keterikatan yang buruk pada tahun-tahun awal kehidupan dapat berdampak jangka panjang. Keterikatan ini juga dapat bertahan hingga dewasa dan berdampak negatif pada hubungan orang dewasa.

Ciri-Ciri Anxious Attachment

Anxious Attachment dalam Sebuah Hubungan Orang Dewasa yang paling umum yaitu:

1. Perilaku yang membatasi atau membuat pasangan menjauh

2. Kebutuhan dekat atau kontak terus-menerus dari orang lain

3. Takut kurang dihargai

4. Merasa tidak yakin apakah pasangan bisa diandalkan

5. Hipersensitivitas terhadap penolakan dan pengabaian

6. Merasa perlu meningkatkan perasaan aman

7. Memiliki pandangan diri negatif atau harga diri yang rendah

8. Memandang pasangan sangat positif

9. Selalu waspada terhadap tanda-tanda pasangan menjauh

10. Khawatir kehilangan pasangan

11. Keinginan untuk terus-terusan dekat dengan pasangan

Cara Mengatasi Anxious Attachment

4 Macam keterikatan dalam sebuah hubungan (auracounselling.ca)

Bagaimana cara menghentikan keterikatan cemas? Jika kamu mengenali tanda-tanda di atas, ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengelola kecenderungan ini. Beberapa strategi yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan hubunganmu meliputi:

1.Memilih pasangan yang memiliki attachment style yang aman dan mengenali apakah gaya keterikatan pasangan berkontribusi terhadap kecemasanmu.

2. Memutuskan untuk maju dan membuat pilihan baru yang mendukung kehidupan yang kamu inginkan saat ini, alih-alih berfokus pada perlakuan terhadapmu di masa lalu.

3. Menemukan dan bekerja sama dengan terapis yang berpengalaman membantu orang beralih dari rasa tidak aman ke keterikatan yang aman.

4. Membuat jurnal tentang pikiran, perasaan, dan reaksi psikologismu.

5. Pelajari tentang kecemasan akan keterikatan sehingga kamu memiliki pemahaman yang lebih baik tentang masalahnya.

6. Mengenali orang-orang yang mungkin memicu Anxious Attachment.

Itu tadi penjelasan tentang apa itu Anxious Attachment, gejala, dan cara mengatasinya. Semoga artikel ini bermanfaat ya!

Orang yang memiliki anxious attachment sering merasa takut ditinggalkan (health.com)