Ada beberapa makanan yang nikmat sekali jika dimakan bersama telur yang dimasak setengah matang. Misalnya: mie goreng, egg benedict, roti bakar, dan masih banyak lagi. Pertanyaannya, apakah aman mengkonsumsi telur setengah matang? Jika kamu menyukai telur setengah matang, kamu perlu membaca artikel ini sampai selesai.
Apakah Telur Setengah Matang Aman Dikonsumsi?
Telur setengah matang kaya akan nutrisi karena dikemas dengan protein, vitamin, dan mineral. Nutrisi telur penting untuk diet seimbang apa pun. Merebus hingga lunak adalah salah satu cara paling sehat untuk mengonsumsi telur, karena nutrisinya tidak hilang selama proses memasak.
Protein berkualitas tinggi dalam telur berkontribusi terhadap perkembangan dan perbaikan otot, sedangkan kuning telur memberikan nutrisi penting seperti vitamin B12, kolin, dan selenium, meningkatkan kesehatan otak, metabolisme, dan fungsi kekebalan tubuh.
Bagi orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang sehat, risiko mengonsumsi telur setengah matang umumnya rendah, terutama jika kamu mengikuti beberapa tips. Misalnya dengan makan telur ayam kampung, alih-alih telur ayam potong.
Roti panggang dengan telur setengah matang(sehatindofarm.com)
Untuk keamanan ekstra, konsumsilah telur rebus dalam waktu tujuh hari setelah pembelian, kecuali ada tanggal yang lebih awal yang tercantum di karton.
Meskipun telur rebus aman bagi kebanyakan orang, ada beberapa kasus yang risikonya lebih tinggi. Misalnya seperti ibu hamil, mereka yang lanjut usia, dan bayi atau anak balita.
Ramen dengan telur setengah matang(jabarekspres.com)