7 Cara Mengatasi Sleep Paralysis Agar Tidak Kembali Terjadi

Saat mengalami sleep paralysis, kamu harus mengusahakan untuk tenang dan menerapkan cara mengatasi sleep paralysis berikut ini.

Mengalami peristiwa “ketindihan” atau sleep paralysis bisa menjadi pengalaman yang menakutkan bagi banyak orang. Sleep paralysis sendiri adalah keadaan di mana kamu tidak bisa menggerakkan tubuh saat kamu mulai tersadar dari tidur.

Saat hal ini terjadi, kamu harus tenang sebagai salah satu cara mengatasi sleep paralysis. Dengan beberapa cara, kamu bisa mengatasi kelumpuhan tidur dan memastikannya tidak datang lagi. Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi sleep paralysis yang bisa kamu lakukan:

1. Pahami Penyebabnya

Pertama-tama, penting untuk memahami apa yang menyebabkan kelumpuhan tidur. Penyebabnya mungkin karena kamu bangun dari tidur, tetapi otak masih dalam keadaan tidur. Hal ini biasanya terjadi selama tidur REM (Rapid Eye Movement), di mana mata akan bergerak cepat dan mimpi sering terjadi, tetapi otot tubuh sedang tidak aktif dan tidak bisa digerakkan.

2. Pola Tidur yang Teratur

Cara Mengatasi Sleep Paralysis (via Perfect Health)

Salah satu cara terbaik untuk mengatasi sleep paralysis adalah dengan memiliki pola tidur yang teratur. Usahakan untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, sekalipun di hari libur. Cara ini akan membantu menjaga konsistensi siklus tidurmu dan dapat mengurangi kemungkinan mengalami sleep paralysis.

3. Kurangi Stres

Cara Mengatasi Sleep Paralysis (via Riau Mandiri)

Untuk mengatasi sleep paralysis karena stres, kamu perlu mencoba teknik-teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan untuk mengurangi tingkat stres. Karena seperti yang kita tahu, stress, dan kecemasan dapat meningkatkan kemungkinan mengalami kelumpuhan tidur.

4. Ubah Posisi Tidur

Cara Mengatasi Sleep Paralysis (via Blackmores)

Beberapa orang menemukan bahwa mengubah posisi tidur dapat membantu mencegah kelumpuhan tidur. Cobalah tidur dalam posisi yang berbeda dan lihat apakah ada posisi tertentu yang membuat lebih nyaman dan mengurangi kemungkinan mengalami kelumpuhan tidur.

5. Hindari Stimulan Sebelum Tidur

Cara Mengatasi Sleep Paralysis (via NEO rheumacyl)

Hindari konsumsi kafein dan alkohol beberapa jam sebelum tidur. Stimulan ini dapat mengganggu tidur, meningkatkan kemungkinan terjadinya sleep apnea atau gangguan pernapasan saat tidur, memungkinkanmu mengalami mimpi buruk, dan meningkatkan kemungkinan mengalami kelumpuhan tidur.

6. Bangun dengan Perlahan

Cara Mengatasi Sleep Paralysis (via www.ef.co.id)

Ketika kamu bangun dari tidur, cobalah untuk bangun dengan perlahan dan hindari gerakan yang terlalu tiba-tiba. Bangun perlahan dapat membantu mengurangi kemungkinan kelumpuhan tidur saat kamu sedang dalam proses bangun.

7. Konsultasikan dengan Profesional Kesehatan

Cara Mengatasi Sleep Paralysis (via Tribun Jakarta)

Jika kamu terus mengalami kelumpuhan tidur secara teratur dan hal itu mengganggu kualitas hidupmu, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan. Mereka dapat membantu menilai situasimu secara lebih dalam dan memberikan saran serta perawatan yang sesuai.

Mengatasi sleep paralysi s memang bisa menjadi tantangan yang berbeda bagi setiap orang. Dengan memahami dan mengambil langkah yang tepat, kamu bisa mengurangi frekuensi dan intensitas pengalaman tersebut. Ingatlah untuk selalu menjaga pola hidup yang sehat dan tidur yang berkualitas.

Cara Mengatasi Sleep Paralysis (via RSM Lamongan & Tuban Jawa Timur)