5 Tips Mengelola Keuangan Setelah Lebaran, Yuk Ngumpulin Duit Lagi

Tips mengelola keuangan setelah lebaran sangat penting bagi kamu yang uangnya habis pasca merayakan lebaran.

Setelah merayakan lebaran biasanya kondisi keuangan sangat berpengaruh. Banyaknya pengeluaran kebutuhan sebelum saat lebaran menyebabkan uang jadi habis dan bingung untuk memulai hari yang baru. Bagaimana tips mengelola keuangan setelah lebaran yang benar dan tepat?

1. Mencatat Pengeluaran

Mencatat pengeluaran saat lebaran menjadi tips yang pertama. Meskipun kebutuhan lebaran banyak tidak ada salahnya untuk membuat catatan kecil supaya kita mengetahui berapa uang yang dikeluarga selama lebaran. Catatan pengeluaran akan mempengaruhi bagaimana mengelola keuangan setelah lebaran.

2. Membuat Anggaran

Kamu menyesal banyak uang habis saat lebaran? Menyesali hal tersebut bukan jadi solusi. Yang ada kita malah terus menyesal tanpa melakukan pergerakan. Maka yang harus dilakukan adalah membuat anggaran. 

Setelah kita mengetahui jumlah pengeluaran saat lebaran maka membuat anggaran pengeluaran setelah lebaran sampai waktu gajian adalah cara tepat. Langkah ini bertujuan untuk mengatur ulang rincian pengeluaran serta menekan pos-pos atau kebutuhan yang dianggap tak begitu penting.

3. Pengeluaran Dibatasi

Pembatasan pengeluaran harus dilakukan apabila keuangan menipis pasca lebaran. Pengeluaran yang harus dibatasi misalnya hal-hal yang tak begitu penting seperti nongkrong di kafe atau membeli barang baru. Tidak ada salahnya untuk bersabar dulu sampai mendapatkan gaji agar bisa membeli barang yang diinginkan.

4. Menabung

Mengelola Keuangan Setelah Lebaran (Dompet Dhuafa)

Cara menabung adalah hal yang bisa dilakukan untuk mengatur keuangan setelah lebaran. Menabung itu dari uang sisa pengeluaran lebaran atau saat mendapat gaji. Menabung dianjurkan rutin dilakukan setiap bulan minimal 10 % - 20 %  dari penghasilan yang kita miliki.

Apalagi jika tabungan sudah semakin menipis karena dikuras untuk kebutuhan lebaran. Maka tabungan harus terisi kembali. Tabungan memiliki manfaat misalnya untuk kebutuhan darurat atau melakukan investasi.

5. Ajukan Pinjol Resmi

Apakah boleh melakukan pinjaman online atau pinjol? Tentu saja boleh selama meminjam dengan aplikasi pinjol yang resmi dan terdaftar serta diawasi Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Memilih pinjol yang benar membuat proses pinjaman berjalan dengan lancar, mudah, dan aman.

Jangan lupa setelah meminjam untuk segera membayar pinjaman tersebut agar bunga tidak membengkak. Sepertinya cara meminjam online adalah cara paling terakhir yang bisa dilakukan untuk memperbaiki keuangan setelah lebaran.

Pastikan untuk memilih pinjaman online yang terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan memilih jasa penyedia keuangan yang aman, Anda bisa melakukan pinjaman online secara mudah, aman, dan nyaman.

Mengelola Keuangan Setelah Lebaran (GoodStats)