Tak semua film Indonesia tayang di bioskop. Buktinya ada beberapa layar lebar yang memicu kontroversi sehingga diminta untuk tidak tayang di bioskop. Mayoritas film dilarang tayang karena cerita dalam film tersebut. Film apa saja yang dilarang tayang di bioskop tanah air?
1. Kucumbu Tubuh Indahku
Dari judulnya saja film karya Garin Nugroho ini sudah memicu kontroversi. Film ini dianggap bercerita tentang hasrat seksual seseorang penari lengger bernama Jjuno yang ternyata memiliki penyimpangan. Ia pun diceritakan dekat dengan unsur LGBT.
Sebenarnya film ini sempat tayang di bioskop namun karena banyak penolakkan membuat bioskop akhirnya menurunkan film ini agak tidak tayang. Tentunya kejadian ini menjadi pelajaran penting bagi industri film Indonesia saat itu.
2. The Look of Silence
The Look of Silence bikin geger karena menceritakan kejadian memilukan kemunculan Partai Komunis Indonesia atau PKI. Film ini memperlihatkan sudut pandang dari seorang tukang kacamata bernama Adi dimana sang kakak menjadi korban pembantaian yang dilakukan PKI.
Walaupun film documenter ini tidak tayang di Indonesia namun The Look of Silence masuk ke dalam nominasi Pscar dalam kategori Best Documentary Feature.Mungkin saja banyak masyarakat yang truma dengan kejadian di tahun 1965.
3. Something in the Way
Film Something in the way adalah karya Teddy Soeriatmadja. Film ini bahkan dibintangi nama besar Reza Rahadian dan Ratu Felisha. Diceritakan Ahmad seorang sopir taksi bertemu dengan penumpang bernama Kinar.
Ternyata keduanya tak lagi memposisikan sebagai sopir taksi dan penumpang saja namun terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Tema dunia malam sangat terlihat dalam film ini sehingga dicegah untuk tayang di bioskop Indonesia. Meski tak tayang di Indonesia, di beberapa negara d Eropa menayangannya seperti Belanda dan Jerman.
Film Indonesia Dilarang Tayang di Bioskop (Viu)
4. Pocong
Film Pocong merupakan film horor. Namun film ini pernah dilarang tayang karena ada salah satu adegan bercerita tentang kerusahaan Mei 1998 yang memilukan dan sensitif. Padahal sutradara Rudi Soejarwo membuat film horor ini dengan sangat matang.
5. Kiblat
Ini film paling baru yang diminta berhenti tayang di bioskop yakni Kiblat. Cholil Nafis Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah meminta agar film Kiblat tidak tayang di bioskop. Cholil mengatakan lewat unggahan di Instagram pribadinya @cholilnafis menyikapi poster film Kiblat yang dianggapnya bisa menyinggung agama Islam.
“Acapkali menggunakan promosi sensitif dan kontroversi agar menarik perhatian dan ,banyak penonton. Tapi klo menyinggung agama biasanya malah tak boleh ditonton,” kata Cholil. Film Kiblat diduga membuat umat muslim akan khawatir saat sedang melakukan salat. Cholil memang belum menonton film Kiblat. Namun melihat dari gambar poster film menurutnya sangat berbahaya karena bisa menjadi kampanye hitam terhadap ajaran agama.
Film Indonesia Dilarang Tayang di Bioskop (Suara.com)