Jay Idzes membantu timnas Indonesia meraih kemenangan melawan Vietnam di lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno pada Kamis 21 Maret 2024. Penampilan pria kelahiran Belanda ini cukup baik selama 90 menit bermain di lapangan. Berikut beberapa fakta selama pertandingan berlangsung.
1. Jadi Starter
Jay Idzes menjadi pilihan Shin Tae-yong untuk mengawal lini belakang timnas Indonesia. Sejak menit awal dia bersama ketiga pemain belakang lainnya yakni Justin Huber, Rizki Ridho, dan Nathan Tjoe-A-On menjadi starter.
2. Permainan Lugas
Selama 90 menit bertandingan permainan Jay sangat lugas. Dia tak segan berduel fisik dengan penyerang Vietnam yang mencoba mengganggu pertahanan Indonensia. Alhasil tidak ada serangan-serangan Vietnam yang berhasil menjebol gawang timnas Indonesia di bawah komando Jay.
3. Dapat Pujian
Seusai laga tersebut, banyak orang yang memuji permainan Jay. Tembok pertahanan Indonesia semakin kokoh dengan kehadirannya sebagai pemain naturalisasi. Bek klub Italia Venezia ini diharapkan bisa bermain lebih baik lagi saat Indonesia bertandang ke Vietnam pada 26 Maret 2024 nanti.
Bahkan Shin Tae-yong memberikan pujian kepada Jay dalam konferensi pers di depan wartawan. Pelatih asal Korea Selatan ini mengatakan permainan Jay sangat baik bahkan sangat baik dan menonjol dibanding pemain belakang lain.
4. Kagumi Suporter Indonesia
Jay juga mengucapkan terima kasih kepada para suporter timnas Indonesia yang sudah mendukung penuh selama pertandingan berlangsung. “Tentu saja sangat emosional. Kami sangat merasakan dukungan yang luar biasa dari suporter Indonesia dan sangat saya apresiasi,” katanya kepada wartawan setelah pertandingan selesai.
5. Punya Target
Jay Idzes (Inilah.com)
Jay memiliki target untuk menjaga penampilannya yang baik pada pertandingan selanjutnya melawan Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi. Pertandingan di laga tandang cukup berat dan Vietnam selama ini memang sulit dikalahkan saat bermain di kandang.
Jay lahir di Mierlo, Belanda pada 2 Juni 2000 atau berusia 23 tahun. Orangtua Jay saat ini masih berada di Belanda. Pemilik tinggi 190 centimeter ini membuat Jay sangat cocok memainkan posisi sebagai pemain belakang.
Terkadang ia pun ditarik ke depan menjadi gelandang bertahan. Jay tertarik dengan sepak bola ketika usianya masih 7 tahun. Kebetulan orangtuanya mendukungnya menjadi pesepak bola. Sempat ditarik jadi pemain di klub amatir Belanda, SC Brabant. Kemudian ia pindah ke beberapa klub Belanda hingga direkrut Venezia.
Jay Idzes (Suara.com)