Semua pasti setuju kalau tidak ada satupun yang sempurna di dunia ini. Namun, berbeda dengan orang yang mengidap perfect moment syndrome. Bagi mereka, hidup harus sesuai degan rencana.
Padahal, tidak semua bisa berjalan sesuai dengan keinginan kita. Ada kalanya kita harus merasakan kegagalan untuk menjadi lebih tangguh kemudian. Lantas, apa yang dimaksud dengan perfect moment syndrome?
Apaitu Perfect Moment Syndrome?
Mengutip laman bustle.com, perfect moment syndrome merupakan kondisi ketika seseorang membayangkan rencana yang telah dia buat akan berjalan sempurna tanpa ada masalah. Namun ketika rencana tersebut terhalang sesuatu, maka dia akan merasakan kekecewaan yang begitu dalam karena ternyata kenyataan tidak sesuai dengan yang dia harapkan.
Sarah Wilson, salah satu penulis buku terlaris menyebutkan bahwa mereka yang mengidap perfect moment syndrome akan berpikir bahwa hidup harus berjalan sesuai dengan rencananya dan dalam rasio tertentu.
Penyebab Perfect Moment Syndrome
Perfect Moment Syndrome (via Body+Soul)
Menurut Kamran Eshtehardi, psikolog klinis berlisensi, menyebutkan penyebab perfect moment syndrome selalu menimbulkan rasa sakit dan kecewa adalah karena memang tidak semua hal bisa berjalan sesuai rencana. Hal inilah yang kemudian menimbulkan rasa sakit dan kecewa.
“Alasan mengapa perfect moment syndrome terus-menerus menyebabkan rasa sakit dan kesusahan adalah karena tidak mungkin semuanya berjalan sempurna sepanjang waktu,” kata psikolog klinis berlisensi Kamran Eshtehardi, Ph.D.
Orang-orang yang mengidap perfect moment syndrome, seringkali mencari masalah atau kekurangan karena mereka memiliki trauma pada pengalaman yang selalu berjalan buruk.
Cara Mengatasi Perfect Moment Syndrome
Perfect Moment Syndrome (via KUY!)
Ada sejumlah cara yang bisa dilakukan seseorang untuk mengatasi perfect moment syndrome. Pertama dengan bertanya pada diri sendiri, kenapa kamu selalu menaruh harapan begitu tinggi. Apakah karena tantangan atau hal lainnya.
Kedua, jika keinginan tersebut tidak sesuai dengan kenyataan, maka coba hilangkan rencana tersebut. Mungkin kamu nggak bisa menutupi perasaan kecewa yang kamu rasakan, tetapi setidaknya kamu tidak punya beban emosional karena kamu nggak punya ekspektasi yang terlalu tinggi.
Perfect Moment Syndrome (via Thrive Global)
Terakhir, kamu juga harus menyadari bahwa tidak ada yang sempurna di dunia ini. Buat dirimu sadar kalau harapan yang terlalu tinggi akan membuat sakit hati jika tidak terpenuhi. Dengan begitu, kamu akan lebih bisa menghargai apa yang sebenarnya terjadi.
Jika kamu termasuk orang yang mengalami perfect moment syndrome, coba deh pahami hal-hal yang dijelaskan tadi. Karena nggak semua hal harus dicapai dengan sempurna bukan? Kadang kegagalan justru membuat kita jadi manusia yang lebih kuat.
Perfect Moment Syndrome (via iStock)