Pratama Arhan memiliki cara lemparan ke dalam yang unik. Biasanya lemparan ke dalam yang dilakukan Pratama Arhan berbeda dibandingkan pemain sepak bola lainnya. Pemain yang baru saja pindah ke Suwon FC ini memiliki kekuatan lemparan yang luar biasa sehingga kadang dari lemparan bola itu timnas Indonesia bisa mendapat peluang bahkan mencetak gol.
Namun hal berbeda terjadi saat timnas Indonesia melawan Vietnam di Piala Asia 2023. Kala itu Indonesia terus menggempur pertahanan Vietnam pada babak pertama saat skor masih sama kuat 0-0. Timnas Indonesia mendapatkan tiga kali lemparan ke dalam. Arhan langsung jadi eksekutor lemparan tersebut.
Sebelum melempar bola ke dalam, Arhan mengelap bola supaya tidak licin ketika dilempar sehingga bisa dilemparkan dengan jauh. Arhan juga mengambil ancang-ancang yang jauh beberapa meter di belakang posisi awalnya. Ternyata keunikan itu membuat beberapa orang di sekitarnya tertawa melihatnya.
Adalah empat pria yang merupakan ofisial medis pertandingan Indonesia lawan Vietnam yang duduk di pinggir lapangan. Mereka kompak melihat Pratama Arhan dan tertawa sekaligus membicarakan suami Azizah Salsha itu. Bahkan pemain Vietnam yang duduk di bangku cadangan juga memperhatikan mantan pemain PSIS Semarang itu.
Dalam pertandingan Indonesia lawan Vietnam, Arhan, mendapat satu kartu kuning dari wasit pada babak kedua. Arhan dianggap memperlambat pertandingan saat akan melemparkan bola ke dalam. Pada pertandingan tersebut Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0lewat gol dari Asnawi Mangkualam dari titik penalti.
Pratama Arhan memiliki cara melempar bola yang unik. Sebelum melempar bola, biasanya dia melihat posisi rekan satu tim, Arhan, memberikan kode-kode lewat jari tangannya. Sambil berikan kode, Arhan mundur beberapa langkah dari garis pinggir lapangan. Diduga kode-kode rahasia inisudah sering dilakukan saat latihan sehingga pemain lain pun mengetahui maksudkode yang diberikan Arhan.
Pratama Arhan (Okezone)
Ketika posisi rekannya sudah siap, Arhan langsung ancang-ancang dan berlari sekitar 8-9 langkah menuju garis pinggir lapangan. Kemudian langsung melakukan lemparan ke dalam Dan ternyata benar banyak pemain lawan yang sulit mengantisipasi bola karena posisi bola dilempar ke atas dan menukik tajam layaknya umpan lambung.
Saat Indonesia kalah dari Jepang di Piala Asia lalu, Pratama Arhan, berperan dalam gol Sandy Walsh di babak kedua. Arhan awalnya melempar bola ke dalam namun tak bisa diantisipasi pemain Jepang dan membuat Sandy Walsh mencetak gol.
Pratama Arhan (detikcom)