Kenapa Gibran Dipanggil Samsul? Alasannya Kocak Banget

Gibran Rakabuming Raka dipanggil Samsul. Begini asal usulnya.

Cawapres Gibran Rakabuming Raka punya panggilan baru akhir-akhir ini. Gibran dipanggil Samsul. Tentu nama panggilan tersebut bukan tanpa alasan karena ada pemicunya kenapa ayah Jan Ethes dipanggil Samsul. Bahkan sampai sekrang di sosial media seperti X, Gibran sering disapa netizen dengan panggilan Samsul.

Ternyata asal usul Gibran dipanggil Samsul ada kaitannya ketika kakak Kaesang Pangarep itu salah mengucapkan kata ketika berdiskusi dengan sejumlah elemen masyarakat. Kala itu Gibran membahas tentang kesehatan ibu hamil. Gibran salah sebut yang harusnya mengucap asam folat malah menyebut asam sulfat. Samsul kependekan dari asam sulfat.

“Ketika hamil harus dicek dia misalnya asam sulfat, yodiumnya terpenuhi nggak, ketika anaknya lahir sampai 2 tahun ASI-nya terpenuhi nggak, berat badannya, tinggi badannya oke nggak?,” ucap Gibran. Sudah pasti ucapannya langsung viral satu Indonesia. Gibran justru santai dan tak memusingkan panggilan Samsul itu.

Bahkan dalam beberapa kesempatan Gibran nampak bangga memiliki nama panggilan Samsul. Misalnya ketika berkampanye di Cirebon, Jawa Barat, Gibran bermain futsal bersama anak-anak santri pondok pesantren di sana. Gibran memakai jersey olahraga dengan nama Samsul dengan nomor punggung 2.

Sejumlah orang yang menyaksikan aksi Gibran di lapangan futsal meneriakkan namanya. ‘Gibran, Gibran, Gibran. Samsul, Samsul, Samsul,” kata mereka. Gibran juga asyik saja bermain dan sesekali tersenyum mendengar nama tersebut diucapkan kepadanya.

Momen kedua terjadi pada debat cawapres kedua pada Minggu (21/1) lalu. Kala itu Gibran memakai jaket berwarna biru muda dengan pin Once Piece pada bagian dada sebelah kirinya. Di belakang jaket tersebut terdapat tulisan Samsul 2. Tentu panggilan Samsul sudah menjadi tren dan viral jelang pemilu 2024.

Gibran Samsul (Klik Times)

Tak dipungkiri saat Gibran resmi jadi cawapres memantik kontroversi. Gibran dianggap menabrak konstitusi dengan bantuan pamannya Anwar Usman di Mahkamah Konstitusi (MK) sehingga meloloskan Gibran menjadi cawapres.

Keputusan MK memang bersifat mengikat walaupun dianggap cacat etik dan hukum. Tak sampai disitu saja, informasi yang beredar keputusan MK diduga ada intervensi dari pihak pemerintah yang ngebet supaya Gibran bisa menjadi cawapres.

Gibran juga dibahas karena diduga melakukan pelanggaran saat terbukti bagi-bagi susu dalam kegiatan Car Free Day (CFD) di Jakarta. Ia dipanggil Bawaslu DKI Jakarta untuk memberikan keterangan. Apakah jalan ninja Gibran berhasil mengantarkan kepada kemenangan?

Gibran Samsul (Republika)