Clue Kontrak Shin Tae-yong Bakal Diperpanjang PSSI

Kontrak Shin Tae-yong disebut akan diperpanjang PSSI. Inikah tandanya?

Masa depan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mulai terjawab. Awalnya tahun 2024 akan menjadi tahun terakhir pelatih asal Korea Selatan bersama timnas Indonesia. Namun PSSI tengah berpikir ulang untuk menambah durasi kontrak Shin Tae-yong sampai tiga tahun atau sampai 2027 mendatang.

Tahun 2024 Shin Tae-yong memiliki dua agenda besar bersama Timnas Indonesia, mulai dari Piala Asia di Qatar dan Piala Asia U-23. Tentu PSSI sudah memberikan target kepada Shin Tae-yong di dua kejuaraan bergengsi itu. Untuk Piala Asia timnas Indonesia diharapkan bisa melaju ke babak 16 besar atau lolos dari fase grup. Sementara untuk Piala Asia U-23 targetnya lebih besar, menembus 8 besar atau perempat final.

Target-target yang diberikan kepada Shin Tae-yong memang cukup realistis. Apalagi timnas Indonesia senior dan timnas U-23 diperkuat oleh pemain-pemain naturalisasi atau keturunan yang usianya masih muda. Meskipun penampilan para pemain naturalisasi belum maksimal.

Pada pertandingan pertama Piala Asia, anak asuh Shin Tae-yong kalah dari Irak dengan skor 3-1. Indonesia harus mengantongi hasil satu kali imbang dan sekali menang untuk bisa lolos ke babak 16 besar. Apabila Shin Tae-yong mencapai target PSSI, bukan tidak mungkin kontraknya akan diperpanjang.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir beberapa waktu lalu masih mengharapkan PSSI bekerja sama dengan mantan pelatih timnas Korea di Piala Dunia 2018 tersebut dalam jangka waktu yang lama. Ia masih percaya dengan kemampuan Shin Tae-yong meramu permainan timnas Indonesia agar bisa berprestasi.

“Saya rasa kinerja coach Shin Tae-yong baik, tetapi saya akan minta lebih,” kata Erick Thohir dalam jumpa media. Erick sendiri mengetahui bahwa kontrak Shin Tae-yong bakalan habis. “Mungkin kita akan duduk ulang apa rencana berikutnya,” tutur Erick yang akan berdiskusi dengan Shin Tae-yong membahas masa depannya dengan timnas Indonesia.

Kontrak Shin Tae-yong (Bola.com)

Shin Tae-yong dikontrak PSSI pada akhir tahun 2019 dengan jangka waktu empat tahun. Sebenarnya kontraknya habis di akhir 2023 namun karena Indonesia ada dua kejuaraan yang harus diikuti maka PSSI masih meminta bantuan Shin Tae-yong.

Kabarnya dalam sebulan gaji yang diterima Shin Tae-yong dari PSSI sangat besar. Menurut mantan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan pernah menyebut jika PSSI harus menggelontorkan dana mencapai Rp 2 miliar untuk Shin Tae-yong dalam sebulan. Itu sudah termasuk gaji beberapa staf pelatih Shin Tae-yong yang dibawa ke Indonesia dari Korea Selatan.

Jika dibagi dengan beberapa staf pelatih lainnya, kira-kira Shin Tae-yong bisa mengantongi uang sebesar Rp 1 miliar untuk gaji bulanan yang dia terima. Tak hanya gaji, sebab ayah dua anak itu juga mendapatkan fasilitas lain dari PSSI, misalnya apartemen, kendaraan, dan beberapa fasilitas mewah lainnya.

Kontrak Shin Tae-yong (RRI)