5 Bangunan di Dunia yang Bikin Baper, Dibangun Pake Cinta Cuy~

Ini nih 5 bangunan di dunia yang dibangun pake cinta. Kalo sekarang, cinta aja nggak cukup kayaknya.

Bisa gak kalian ngitung ada berapa banyak kisah romantis yang pernah kalian dengar sepanjang sejarah peradaban manusia? Kita mah gak bisa ngitungnya, banyaaaakkkkk bangets!

Nah, cerita romantis gitu gak cuma ada di dongeng-dongeng populer aja kok. Di dunia nyata juga ada beneran dan jejak peninggalannya pun masih ada gengs. 

Contohnya ya berbagai bangunan yang dibangun atas nama cinta, tsaaahhh~

Cerita di baliknya juga ada yang bikin baper. Mulai dari persembahan untuk yang tercinta sampe terpisahkan oleh maut.

Dikutip dari Mentalfloss, simak aja langsung bangunan-bangunan di dunia yang bikin baper. Dibangunnya pake cinta cuy!

1. Boldt Castle

Bangunan ini bernama Boldt Castle. Letaknya di Heart Island, Alexandria Bay, New York, Amerika Serikat (AS). Bangunan ini bagus, indah, tapi ada kisah tragis di baliknya.

Ceritanya, tahun 1900 silam, George Boldt, pemiliki Waldorf-Astoria Hotel yang terkenal di Kota New York menugaskan sebuah tim beranggotakan lebih dari 300 orang. Mereka ditugaskan untuk membangun kastil 120 kamar sebagai hadiah kepada istrinya, Louise.

George cinta mati banget sama istrinya. Doi bikinin desain bangunan, termasuk sistem terowongan, taman bergaya Italia, serta jembatan gantung.

Boldt Castle di New York (scenicusa.net)

Tapi tahun 1904, Louise Boldt meninggal dunia. Istri George ini gagal jantung, seiring kabar kalo istrinya malah overdosis. Setelah itu, George memerintahkan agar pengerjaan konstruksinya segera dihentikan.

George tak bisa membayangkan hidup di rumah sebesar itu dengan perencanaan yang matang, TANPA cinta dalam hidupnya. Akhirnya, Boldt pun meninggalkan proyeknya itu. Dan selama 73 tahun, kastil itu dianggap sebagai monumen yang belum selesai.

Kemudian tahun 1977, bangunan ini dibuka untuk umum dan dijadikan objek wisata.

Boldt Castle di New York (milleiles.com)

2. Mystery Castle

Bangunan ini terletak di kaki bukit South Mountain Park, phoenix, Arizona, AS. Namanya Mystery Castle yang dibangun sekitar tahun 1930-an oleh seorang pria bernama Boyce Luther Gully.

Gully memiliki seorang putri bernama Mary Lou yang sering dihibur dengan dongeng tentang istana dan naga. Gully pun berjanji pada putrinya bahwa suatu hari dia akan membangun istana untuk putrinya itu.

Beranjak usia 5 tahun, Gully, ayahnya didiagnisis tuberkulosis (TBC). Kala itu, penyakit itu amat fatal. Tanpa pikir panjang, Gully pun berangkat ke kota tanpa pamit kepada putrinya.

Mystery Castle di Arizona (tripsavvy.com)

Kemudian tahun 1945, Mary Lou telah berusia 22 tahun. Dia menerima sepucuk surat dari ayahnya yang ditulis sendiri di atas ranjang kematian. Ayahnya memberitahukan kepadanya bahwa dia akan menghadiahi sang anak sebuah kastil.

Selama proses pembuatan kastil, Gully mengumpulkan uang dari profesinya sebagai penjual sepatu. Bahan konstruksinya pun dibeli dari hasil kerja kerasnya, termasuk melintasi batas AS dan Meksiko.

Setelah menerima surat itu, Mary Lou dan ibunya pindah dari Seattle ke Arizona untuk tinggal di kastil yang dibangun dari hasil jerih payah ayahnya. Mary Lou pun tinggal di bangunan itu hingga akhir hayatnya.

Mystery Castle di Arizona (tripsavvy.com)

3. Coral Castle

Pada tahun 1913, Edward Leedskalnin berusia 26 tahun. Di saat itu pula ia memutuskan untuk bertunangan dengan wanita pujaannya, Agnes Scuffs yang beda usia 10 tahun di bawahnya.

Edward dan Agnes tinggal di Riga, Latvia. Tetapi sehari sebelum melangsungkan pernikahan, Agnes memutuskan untuk membatalkan ikatannya dengan Edward.

Edward patah hati dan menghabiskan beberapa tahun kabur dari Riga. Dia hidup berpindah-pindah menuju Kanada, California, hingga Texas. Edward pun akhirnya menetap di Florida tahun 1918.

Coral Castle, misterius banget nih gengs (flashbackmiami.com)

Di area sekitar rumahnya di Florida, Edward pun memutuskan untuk membangun sebuah monumen. Ya, monumen untuk mengenang cinta abadinya yang tak terbalas. Dia bangun monumen itu dari batu karang besar.

Secara keseluruhan, monumen itu diperkirakan dibangun menggunakan 1.100 ton batu karang. Monumen itu pun tampaknya hanya dibuat menggunakan alat-alat sederhana saja.

Coral Castle di Florida (viator.com)

4. Petit Trianon

Bangunan ini dirancang oleh Ange-Jacques tahun 1762 silam atas permintaan Raja Louis XV. Bangunan itu bernama Petit Trianon yang awalnya dibangun untuk istri raja itu, Madame de Pompadour.

Sayang, de Pompadour meninggal empat tahun sebelum bangunan itu selesai dikerjakan. Bangunan itu sendiri selesai dua tahun setelahnya dan diberikan kepada penggantinya, Nyonya du Barry.

Du Barry-lah yang mendiami bangunan serta mendekorasi rumah itu hingga kemarian sang raja pada tahun 1774.

Petit Trianon (messynessychic.com)

Tak lama kemudian, Louis XVI naik takhta dan menghadiahkan Petit Trianon ini kepada istrinya, Marie-Antoinette. Sementara, selama Revolusi Prancis, Trianon dijadikan asrama, sebelum Napoleon Bonaparte punya istana sendiri.

Tahun 1867, Ratu Eugenie, istri Napoleon III beserta seorang fanatik Marie-Antoinette, mengubah Petit Trianon menjadi museum yang didedikasikan untuk kehidupan dan memori Marie-Antoinette.

Hingga kini, bangunan itu masih difungsikan sebagai museum.

Bangunan Petit Trianon (es.wikipedia.org)

5. Taj Mahal

Siapa lagi yang gak tau bangunan megah ini? Letaknya di Kota Agra, negara bagian Uttar Pradesh, India. Bangunan ini pernah menjadi salah satu keajaiban dunia, mungkin masih ya sampe sekarang.

Dinamakan Taj Mahal karena digunakan sebagai mausoleum atau bangunan untuk makam mendiang istri Raja Shah Jehan, Mumtaz Mahal. Shah Jehan sendiri amat menghormati dan mencintai istrinya.

Pembangunan Taj Mahal sendiri memakan waktu hingga 22 tahun dengan melibatkan 20.000 tenaga kerja, 37 arsitek dari Asia Tengah, Persia, dan daerah sekitarnya. Sebagian besar bahan bangunan, tukang, ahli, kaligrafi, dan pernak-pernik lainnya didatangkan dari seluruh India serta Asia Tengah.

Taj Mahal di India (commons.wikimedia.org)

Bangunan ini dikerjakan tahun 1632 dan selesai tahun 1653. Bangunan ini dibangun membujur dari utara ke selatan dan terdiri dari tiga bagian. Pembangunannya kala itu mencapai 32 juta rupee atau lebih dari Rp6 miliar untuk abad 17.

Di tengah kompleks tersebut terdapat taman bunga dengan kolam air mancur. Selain itu terdapat juga masjid, dan penginapan untuk tamu. Bangunan ini juga tercatat sebagai warisan budaya oleh UNESCO.

Kompleks Taj Mahal (travelandleisure.com)