Seluruh anggota BTS saat ini tengah vakum sementara dari aktivitas di industri hiburan untuk menjalani wajib militer (wajib militer) dalam rangka memenuhi kewajiban mereka sebagai laki-laki warga negara Korea Selatan.
Meski saat ini mereka tidak bisa aktif memperoleh penghasilan dari pekerjaan utama mereka sebagai idol K-Pop, tapi ketujuh member masih tetap mendapat gaji dari pemerintah untuk statusnya sebagai tentara.
Kini, seluruh anggota BTS kecuali Suga tinggal di barak tentara mereka masing-masing. Para member BTS berbagi tempat, makanan bahkan gaji yang sama dengan peserta wajib militer lainnya di negara tersebut.
Sedangkan Suga BTS menjalani tugasnya sebagai pelayan publik di sebuah pusat komunitas di Seoul. Akan tetapi, rapper bernama asli Min Yoongi itu juga tetap mendapat bayarann yang sama dengan rekan-rekannya.
Dilansir dari Koreaboo, di antara ketujuh anggota BTS, Jin yang punya penghasilan paling tinggi. Hal ini karena Jin BTS yang pertama dari mereka yang mendaftar wamil. Selain itu, sekarang Jin pun sudah berpangkat Sersan.
Idol bernama asli Kim Seokjin ini dilaporkan mendapat gaji bulanan sebesar 1 juta KRW atau Rp11,9 juta. J-Hope, anggota kedua BTS yang mendaftar dan kini menjabat sebagai Kopral, menerima gaji 800 ribu KRW atau Rp9,5 juta.
Adapun penghasilan tertinggi berikutnya diterima oleh Suga, yang merupakan seorang Prajurit. Penghasilan bulanan Suga BTS saat ini menurut angka yang dilaporkan mencapai 680 ribu KRW atau sekitar Rp8,1 juta.
Terakhir, RM, Jimin, V dan Jungkook, yang baru mendaftar pada 11 dan 12 Desember, saat ini masih menjalani pelatihan dasar selama lima minggu. Selama periode ini, gaji standar peserta pelatihan adalah 600 ribu KRW atau Rp7,1 juta.
BTS Berkumpul Saat Mengantar RM Dan V Wajib Militer (Twitter)
Namun di antara keempatnya, gaji V BTS diperkirakan akan meningkat lebih tinggi dibandingkan yang lain. Hal ini karena penyanyi bernama asli Kim Taehyung itu akan bergabung dengan Tim Tugas Khusus elit (SDT) setelah pelatihannya.
Tim tersebut diketahui bergerak pada bidang antiterorisme di bawah pengawasan Kantor Kepresidenan Republik Korea Selatan. Pada tahun 2024, semua anggota BTS akan menikmati kenaikan gaji militer sebesar 25%.
Hal ini sebagai bagian dari kenaikan gaji universal untuk semua wajib militer, sejalan dengan rencana kenaikan anggaran. Meski begitu, para anggota BTS masih memperoleh pendapatan pasif sebagai pemegang saham utama HYBE.
Di mana, nilai akumulasinya mencapai 100 miliar Won Korea (Rp1,2 triliun) sesuai harga penutupan saham pada 21 Desember 2023. Selain itu, mereka juga masih mendapat penghasilan dari streaming lagu, royalti , dukungan komersial dan penjualan album.
Member BTS Dengan Seragam Militer (Berbagai Sumber)