Mengenal GIST, Kanker Langka Yang Diidap Woohyun INFINITE, Ini Penyebab Sampai Gejalanya

Penjelasan soal GIST, kanker langka yang diderita oleh Woohyun INFINITE.

Woohyun INFINITE tengah jadi sorotan setelah mengaku menderita tumor stroma gastrointestinal (GIST) sejak awal tahun. Pernyataan ini disampaikan Woohyun sendiri dalam wawancara dengan The Korea Times menjelang comeback solonya.

Seiring dengan ini, idol bernama lengkap Nam Woohyun itu mengaku kondisi kesehatannya sudah semakin membaik. Woohyun INFINITE bahkan mengaku seperti terlahir kembali setelah menjalani operasi pada April 2023 lalu. 

Kini publik dibuat penasaran apa sebenarnya penyakit GIST yang diderita Woohyun INFINTE. GIST sendiri merupakan bentuk kanker yang sangat langka. Jenis kanker ini diketahui hanya menyerang 10 dari 1 juta orang. Berikut penjelasan soal GIST!

Mengenal Tumor GIST

Mengutip dari American Cancer Society, GIST adalah tumor langka yang tumbuh di dinding saluran pencernaan, terutama di lambung atau usus halus yang juga dikenal sebagai saluran gastrointestinal (GI). Ini adalah jalur dalam tubuh yang dilalui makanan.

GIST biasanya berkembang dalam jaringan yang disebut sel interstisial Cajal yang berada di saluran pencernaan. Kebanyakan GIST dimulai di lambung atau usus kecil, namun bisa juga dimulai di kerongkongan, usus besar, rektum atau tempat lainnya.

GIST sendiri bisa bersifat ganas atau jinak. GIST dimulai ketika sel-sel tertentu yang membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan mulai tumbuh di luar kendali. Saat sel terus tumbuh, sel menumpuk membentuk massa yang disebut tumor.

Mereka dapat menggantikan sel-sel normal, sehingga menyulitkan tubuh untuk bekerja sebagaimana mestinya. Sel GIST terkadang bisa menyebar ke bagian tubuh lain atau organ terdekat. Misalnya, sel GIST di perut mungkin berpindah ke hati dan tumbuh di sana.

Penyakit GIST Umumnya Bermula Di Saluran Pencernaan (IDN Times)

Penyebab GIST

Sebenarnya, tidak diketahui pasti apa yang menyebabkan munculnya GIST tersebut. Tetapi, ada beberapa hal yang diketahui dapat meningkatkan risiko terkena penyakit langka ini: 

1. Usia

Rata-rata penderita saat diagnosis GIST merupakan orang yang sudah berusia sekitar 60 tahun atau paruh baya awal. Meskipun kanker ini terdeteksi di semua kelompok umur, termasuk anak-anak, tapi terbilang jarang.

2. Jenis Kelamin

Tidak ada perbedaan jenis kelamin yang signifikan terkait dengan penderita ini. Namun pria dilaporkan memiliki resiko yang sedikit lebih tinggi mengalami penyakit ini.

3. Mutasi Genetik

Penyebab awalnya bisa dimulai dari mutasi genetik. Namun beberapa kelainan yang dialami sejak lahir juga bisa meningkatkan kemungkinan mengidap tumor langka tersebut.

4. Gaya Hidup

Merokok dan penggunaan alkohol juga meningkatkan risiko. Selain itu, diet tinggi lemak juga dianggap menjadi risiko penyakit ini.

5. Bahan Kimia

Tinggal atau bekerja dengan sejumlah besar bahan kimia, seperti asam fenoksiasetat juga disebut dapat meningkatkan risiko GIST.

6. Kondisi Lain

Faktor risiko lainnya adalah kondisi yang memengaruhi usus, seperti Crohn, kanker usus besar, atau penyakit celiac 7.Limfedema (kerusakan pada pembuluh yang terhubung ke kelenjar getah bening).

Ilustrasi GIST (Halodoc)

Gejala GIST

Banyak GIST yang tidak langsung menimbulkan gejala. Kadang-kadang mereka ditemukan ketika seseorang sedang menjalani ujian atau tes untuk masalah kesehatan lainnya. Tapi jika GIST memang menimbulkan gejala, gejalanya mungkin termasuk muntah darah, atau tinja berdarah atau berwarna gelap. 

Penyakit ini juga mungkin menyebabkan sakit perut, diare berair, kulit memerah, kehilangan nafsu makan atau penurunan berat badan. Beberapa orang dengan GIST juga mudah merasa lelah karena mereka kehilangan darah dari tumor melalui tinja mereka. 

Sementara untuk perawatan GIST, tidak semua GIST perlu ditangani segera. Beberapa tumor kecil yang cenderung tumbuh lambat dapat diwaspadai dengan cermat. Namun jika diperlukan pengobatan, biasanya pembedahan menjadi pengobatan utama, jika bisa dilakukan. 

Obat-obatan yang ditargetkan lebih mungkin digunakan jika tumor telah menyebar. Perawatan lain yang dapat digunakan adalah kemoterapi. Pengobatan ini berguna untuk membunuh sel kanker atau menghentikan pertumbuhannya.

Sosok Nam Woohyun INFINITE (Twitter)