Sebagai orang tua, kita perlu memupuk jenis kecerdasan yang sesuai pada anak sambil mengenali aspirasi dan ketertarikan yang melekat.
Kita dapat merancang jadwal dan program pendidikan yang berfokus pada memaksimalkan jenis kecerdasan bawaan sekaligus memberikan paparan yang memadai terhadap jenis kecerdasan lainnya.
Kita juga dapat membuat tanggal bermain, sesi belajar, dan pelajaran pembelajaran online berdasarkan bidang yang kita ingin anak anak jelajahi.
# 8 Jenis Kecerdasan Anak
Anak kita mungkin mahir dalam pembelajaran spasial dan pembelajaran logis, tetapi mungkin memerlukan bantuan dalam kecerdasan kinestetik. Mereka mungkin menyaksikan pertumbuhan kecerdasan interpersonal tetapi menunjukkan minat yang lebih rendah terhadap kecerdasan musikal
Intinya, sebagai orangtua kita dapat membiarkan anak-anak kita mengeksplorasi kekuatan mereka secara alami dengan memperkenalkan jenis masukan teknis yang tepat.
Berikut ini 8 jenis kecerdasan pada anak yang perlu kita tahu:
1. Spasial
Kecerdasan spasial pada anak merupakan kemampuan unik untuk mengukur dunia sebagaimana adanya. Mereka secara logis dapat membangun elemen spasial yang berbeda tanpa bantuan berarti. Anak-anak dengan kecerdasan spasial cenderung belajar paling baik melalui visual dan imajinasi.
2. Naturalis
Para naturalis menyukai alam bebas dan segala sesuatu yang ditawarkan dunia biologis. Mereka lebih menyukai bentuk pembelajaran yang lebih aktif, terutama jika berkaitan dengan bidang minatnya. Para ilmuwan, ahli biologi, dan dokter semuanya adalah naturalis.
3. Interpersonal
Ciri anak yang memiliki kecerdasan spasial (facebook.com)
Pembelajar interpersonal unggul dalam kegiatan kelompok, proyek, dan tugas. Mereka mahir dalam memahami emosi dan dapat merespons dengan baik terhadap teknik pelatihan tatap muka atau online.
4. Intrapersonal
Jika anak memiliki keterampilan introspektif yang sangat baik, mereka dapat memperoleh manfaat yang signifikan dari berbagai sumber materi, waktu refleksi yang tenang, permainan edukatif, dll. Mereka dapat mengeksplorasi topik sendiri dalam berbagai mata pelajaran.
5. Musikal
Seniman, pemain, dan individu kreatif yang berbakat dapat diciptakan dengan kecerdasan musikal sebagai landasan penting masa kanak-kanak. Orangtua dapat memberdayakan anak untuk mengeksplorasi kecerdasan musikalnya dengan memperkenalkan lagu dan sajak untuk mempelajari mata pelajaran baru.
6. Kinestetik
Ilustrasi kecerdasan interpersonal (haibunda.com)
Orangtua dapat membantu anak yang berorientasi kinestetik mengeksplorasi potensinya melalui olahraga, senam, menari, dan media fisik lainnya. Mereka bisa menjadi pembelajar yang baik ketika mengeksplorasi topik melalui alat peraga, peralatan, dan mainan.
7. Logis
Anak-anak dengan tipe kecerdasan logis sangat baik merespons instruksi langsung dan sederhana. Hal ini memungkinkan mereka membentuk landasan inti informasi logis, dengan ruang yang cukup untuk menghitung arah yang kompleks.
8. Linguistik
Anak-anak yang secara alami lucu, artistik, dan kreatif dapat memiliki jenis kecerdasan linguistik yang lebih kuat. Anak-anak ini dapat belajar paling baik ketika membaca teks dalam bentuk narasi atau dengan instruksi online. Mereka juga bisa unggul dalam berbagai domain dan berorientasi pada penelitian.
Itu tadi 8 jenis kecerdasan anak yang beberapa mungkin dimiliki anak kita. Setelah tahu jenis kecerdasan apa yang dimiliki anak, tugas orangtua adalah memfasilitasi dan memotivasi anak untuk terus menekuni bakat yang mereka miliki.
Anak dengan kecerdasan kinestetik (sehatq.com)