Korea Utara (Korut), selama ini dikenal karena ketertutupannya terhadap dunia luar. Militernya kuat, kontrol pemerintahnya juga ketat. Termasuk dalam urusan teknologi untuk masyarakatnya.
Medianya malah sering memberitakan tentang berbagai pencapaian negaranya sendiri. Ya buat negaranya sendiri juga. Gokil sih.
Di luar itu, Korut diam-diam kembangkan beberapa teknologi biar gak keliatan inferior banget lah dari negara-negara maju lainnya. Jadi, gak cuma misil, rudal, atau perlengkapan tempur militer lainnya aja.
Kalo kalian pengin tau nih, dikutip dari Liputan6.com, ini dia beberapa teknologi yang dikembangkan Korea Utara secara diam-diam. Simak deh.
1. Smartphone
Korea Utara emang gak mau ketinggalan urusan teknologi, meski negaranya tertutup banget. Diam-diam, Korut mengembangkan teknologi macem smartphone buat masyarakatnya.
Smartphone itu diberi nama Arirang, nama yang diambil dari judul lagu daerah masyarakat Korea. Katanya, itu percobaan pertama mereka.
2013 lalu, smartphone Arirang dipromosikan langsung oleh supreme leader mereka, Kim Jong-Un. Tapi sayang ... Arirang menggunakan versi modifikasi Android yang fungsinya patut dipertanyakan.
Belum lagi, di Korut kan gak ada internet tuh. Provider selulernya pun cuman satu dan satu-satunya, Koryolink. Jadi kayak gak bisa diapa-apain lagi deh.
Arirang juga diduda tidak pernah dibuat di Korut, melainkan di China dan dikirim ke Korut.
Smartphone Arirang (the-digital-reader.com)
2. Tablet
Selain smartphone, Korut juga diam-diam kembangkan tablet. Basisnya juga Android yang dimodifikasi kayak Arirang tadi. Dirilis pada 2012 lalu.
Tablet itu bernama Samjiyon. Ada browser-nya, tapi cuma untuk akses intranet, bukan internet. Selain itu, ada TV tuner-nya juga tuh, jadi bisa nonton tipi, tapi ya siaran lokal doang, dan satu-satunya.
Ada juga game, tapi Angri Birds Rio yang udah diterjemahkan, dan game perang berbahasa China. Ada pula buku online, hmm ... tapi buku-buku tentang Kim Il-Sung, sang pemimpin pertama Korut.
Dah itu aja, gak lebih. Paling buku pelajaran online Bahasa Korea dan buku etika anak-anak juga.
Tablet Samjiyon (youtube.com)
3. Intranet
Karena di Korut gak ada internet global, mereka pake intranet. Jadi, intranet ya kayak internet juga sih, tapi ada di bawah kontrol pemerintah Korut. Domain yang digunakan diberi nama Kwangmyong.
Kwangmyong cuman bisa diakses di perpustakaan, universitas, atau organisasi pemerintahan doang. Gak ada deh internet di rumah atau di mana-mana.
Kwangmyong sendiri memuat sekitar lima ribuan website, tapi ya dikontrol pemerintah. Isi website-nya juga tentang berita pemerintahan dan rubrik soal aktivitas pemimpin besar, Kim Jong-Un.
Jangan salah, ada juga search engine, media sosial, dan layanan pesan macem chatting gitu kali ya. Lengkap lah buat Korut sendiri.
Intranet di Korea Utara (abcnews.go.com)
4. Operating System (OS)
Red Star menjadi satu-satunya OS bikinan Korut. OS Red Star ini adalah hasil modifikasi OS open source Linux yang tampilannya dibikin menyerupai Mac OS X.
Ada browser model Firefox, tapi dikasih nama 'Naenara' alias 'Negaraku'. Itu juga cuman buat akses intranet aja gengs. Pokoknya, OS ini dibuat sebagai bentuk kontrol informasi dari pemerintah langsung deh.
OS ini dianugerahi kemampuan untuk ... ngasoh watermark pada doumen dan melacak berbagai distribusinya. Haibat kan?!
Makanya, kalo ada media asing yang pengin ngambil data dari komputer Korut, itu mustahil. Keburu dirudal duluan gengs! Kecenya, OS ini gak bakal pernah rusak! Soalnya, giliran mau diretas, komputer akan segera auto-reboot.
OS Red Star punya Korut (extremetech.com)
5. Kwangmyongsong-1
Apa pula ini? Ini adalah satelit pertama Korea Utara. Peluncurannya pada Agustus 1998 silam. Peluncurannya sendiri diklaim sukses dan satelit itu berhasil menyiarkan hymne patritok dalam kode Morse saat mengorbit ke Bumi.
Tapi begini ..., stasiun pelacak AS ternyata gak pernah mendeteksi satelit itu. Dugaan kuatnya, satelit itu cuman sampe ke orbit rendah dan jatuh lagi ketarik gravitasi.
Dugaan lain juga menyebut kalo Kwangmyongsong-1 adalah buata China juga. Karena satelit itu mirip dengan satelit China bernama Dong Fang Hong-1. Hmm ....
Satelit Kwangmyongsong-1 (flickr.com)
6. Streaming Service
Streaming service juga diam-diam ikut dikembangkan Korut tuh. Mereka bikin 'Netflix' versi sendiri. Dan ini adalah layanan buat mereka yang punya uang lebih untuk menonton siaran program on-demand.
Namanya Manbang, kelebihannya cuma sedikit lebih banyak siarannya ketimbang tv biasa. Ada program pelajaran bahasa Inggris dan Rusianya juga lho.
Kayak Netflix, Manbang juga bisa diakses berdasarkan kategori video setelah kita menuliskan keyword. Produk ini pertama kali muncul 2016 lalu.
Ilustrasi streaming service Manbang di Korut (independent.co.uk)
7. Tentu saja misil dan/atau rudal~
Jadi, teknologi tercanggih bikinan Korea Utara sejauh ini hanya dan tetap satu ... misil, rudal, dan apa pun lah buat perang. Mereka gercep banget deh kalo ngembangin rudal balistik.
Mereka mengklaim kalo rudal balistiknya bisa mencapai basis militer Amerika Serikat di Samudra Pasifik. Rudal balistik itu bernama Hwasong-10.
Hwasong-10 sendiri sempat menaikkan tensi antara AS dan Korut. Tapi, pengembangan Hwasong-10 mendapat banyak bantuan dari Uni soviet sejak awal dekade 1990-an silam.
Dalam kiprahnya, Hwasong-10 banyak mengalami kegagalan uji coba. Tapi, negara-negara maju lainnya jadi pada kebakaran jenggot tuh begitu tau rudal itu kece juga.
Rudal balistik Hwasong-10 (mic.com)
Jadi, jangan anggep remeh Korea Utara deh.
Tepuk tangan tipis-tipis dulu lah~ (reddit.com)