Ada-ada saja yang dilakukan seorang bos perusahaan di kawasan Cikarang, Jawa Barat. Belum lama ini seorang karyawati mengaku sering diajak nginap bersama atasannya. Jika menolak ajakan itu, karyawati akan dipecat kerja. Karyawati berinisial AD ini mengungkapkan jika sejak bekerja di perusahaan tersebut, sang bos sudah mendekatinya.
AD memiliki wajah cantik. Diduga sang bos jadi tertarik dan ingin mengajaknya kencan. Beberapa kali AD diajak pergi atau melakukan staycation di dalam kota. AD tak tergoda. Awalnya coba mengatakan “iya ntar” tanpa memberikan kepastian.Karena selalu menggantungkan si bos, atasannya itu langsung mengancam akan memutus kontrak kerja AD bila tidak mau pergi dengannya.
Tak terima terancam putus kontrak bekerja, AD langsung mengirimkan chat balasan WA kepada atasannya. Dia menegaskan bahwa tidak bisa pergi hanya berdua dengan si bos.Kemudian si bos kabarnya marah dan mendadak langsung memblokir nomor ponsel AD. Untungnya si bos nampaknya sudah lelah mengajak AD pergi berdua.
Ternyata masalah AD sebagai karyawati yang suka didekati atasannya hingga diajak menginap agar status pekerjaannya aman, tidak hanya terjadi di satu perusahaan saja. Khususnya di kawasan Cikarang dan sekitarnya, banyak oknum bos perusahaan yang melakukan trik serupa kepada bawahannya.
Beberapa oknum bos perusahaan melirik karyawati yang cantik dan bisa diajak untuk pergi bareng menginap dengan dalih harus mau menerima tawarannya, jika tidak mau maka karyawati akan dipecat atau diputus kontrak kerjanya. Mau tidak mau, banyak karyawati yang terpaksa menerima ajakan itu demi bisa tetap bekerja dan dapat uang.
Pihak Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi langsung melakukan tindakan dengan menginvestigasi perusahaan mana saja yang diduga memiliki oknum atasan yang suka menggoda karyawati untuk diajak liburan agar tidak diputus kontraknya. Termasuk masalah yang dihadapi AD pun sudah dilakukan kordinasi.
Diajak Ngamar Oleh Si Bos, Karyawati Beri Balasan Menohok Meski Terancam Dipecat (tvoneNews)
Kejadian yang dialami AD dan beberapa karyawati kawasan Cikarang memang menyedihkan. Tuntutan ekonomi menjadi alasan banyak wanita yang akhirnya menerima permintaan atasan untuk berlibur bersama agar tetap bekerja. Meskipun cara tersebut tidak bisa dibenarkan.
Banyak karyawati yang diminta untuk bersuara seandainya memiliki kesamaan dengan kejadian yang dialami AD. Kasus tersebut bisa memberikan pelajaran kepada para atasan perusahaan untuk tidak sewenang-wenang kepada bawahannya.
Diajak Ngamar Oleh Si Bos, Karyawati Beri Balasan Menohok Meski Terancam Dipecat (Suara.com)