Kebanyakan orang mengalami pasang surut emosi dari waktu ke waktu. Tetapi jika kamu memiliki kondisi otak yang disebut gangguan bipolar, perasaanmu dapat naik turun dengan ekstrem dalam waktu yang berdekatan.
Terkadang kamu merasa sangat bersemangat atau energik. Di lain waktu, kamu mungkin mendapati dirimu tenggelam dalam depresi yang dalam. Beberapa dari puncak dan lembah emosional ini dapat berlangsung selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan.
Berikut ini ada empat tipe dasar gangguan bipolar:
1. Gangguan bipolar 1
2. Gangguan bipolar 2
3. Gangguan siklotimik (siklotimia)
4. Gangguan bipolar dan gangguan terkait lainnya yang ditentukan dan tidak ditentukan
Gangguan bipolar 1 dan 2 lebih umum daripada jenis gangguan bipolar lainnya.
Nah, di bawah ini adalah perbedaan bipolar tipe 1 dan 2 yang paling umum dimiliki seseorang:
Infografik tentang bipolar (mediaindonesia.com)
Gejala bipolar (bosscha.id)
# Bipolar 1 VS Bipolar 2
Semua jenis gangguan bipolar ditandai dengan episode suasana hati yang ekstrem. Puncaknya dikenal sebagai episode mania.
Episode mania adalah perasaan gembira, energi tinggi, atau perasaan terganggu yang sangat ekstrem, sehingga biasanya bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Saking ekstremnya, sulit untuk mengarahkan seseorang dalam episode mania menuju keadaan yang lebih tenang dan lebih masuk akal.
Sementara titik terendah dalam bipolar dikenal sebagai episode depresi.
Perbedaan utama antara gangguan bipolar 1 dan bipolar 2 terletak pada tingkat keparahan episode mania yang disebabkan oleh masing-masing jenis.
Seseorang dengan bipolar 1 akan mengalami episode mania penuh, sedangkan orang dengan bipolar 2 hanya akan mengalami episode hipomania (periode yang lebih ringan daripada episode mania penuh).
Seseorang dengan bipolar 1 mungkin atau mungkin tidak mengalami episode depresi mayor, sedangkan seseorang dengan bipolar 2 akan mengalami episode depresi mayor.
Beda mania dan depresi pada bipolar 1 dan 2 (kliniktalentacenter.id)
# Apa itu gangguan bipolar 1?
Seseorang dengan bipolar tipe 1 memiliki setidaknya satu episode mania untuk didiagnosis dengan gangguan bipolar 1. Seseorang dengan gangguan bipolar 1 mungkin atau mungkin tidak memiliki episode depresi mayor. Gejala episode mania mungkin sangat parah sehingga kamu memerlukan perawatan di rumah sakit.
Episode mania biasanya ditandai sebagai berikut:
energi luar biasa
kegelisahan
kesulitan berkonsentrasi
perasaan euforia (kebahagiaan yang luar biasa)
perilaku beresiko
kurang tidur
Gejala episode mania cenderung sangat jelas dan mengganggu sehingga tidak ada keraguan bahwa ada sesuatu yang salah.
# Apa itu gangguan bipolar 2?
Gangguan bipolar 2 melibatkan episode depresi mayor yang berlangsung setidaknya dua minggu dan setidaknya satu episode hipomania (periode yang tidak terlalu parah daripada episode mania total). Orang dengan bipolar 2 biasanya tidak mengalami episode mania yang cukup intens sehingga memerlukan rawat inap.
Bipolar 2 terkadang salah didiagnosis sebagai depresi, itu karena gejala depresi merupakan gejala utama pada saat orang tersebut mencari bantuan medis. Ketika tidak ada episode mania yang menunjukkan gangguan bipolar, gejala depresi menjadi fokus.
Itu tadi perbedaan dua jenis bipolar yang lebih banyak dimiliki ketimbang dua jenis bipolar yang lain.
Kalau kamu penyintas bipolar, jangan lupa untuk ruting periksa ke dokter dan konsultas demi kondisi kejiwaan yang lebih terkondisi ya!
Semoga artikel ini bermanfaat!