Kehadiran juru parkir (jukir) di Indomaret atau Alfamart lagi-lagi bikin heboh. Hal tersebut diduga karena kedua gerai tersebut sebenarnya sama sekali tidak memungut tarif parkir kepada pelanggan.
Hal tersebut dikomentari oleh Marketing Communication Executive Director PT Indomarco Prismatama, Bastari Akmal bahwa Indomaret tak pernah meminta biaya parkir.
"Pengaturan kawasan dan juru parkir adalah sepenuhnya kewenangan masing-masing Pemerintah Kabupaten/Kota melalui Dinas Perhubungan (Dishub)," ujarnya kepada detikcom, Selasa (17/1/2023).
Sempat pula viral mengenai tarif parkir di minimarket melalui akun Twitter @Midjan_La_2 yang menjelaskan semestinya para pengunjung tak perlu membayar parkir karena kedua minimarket tersebut sudah membayarkan retribusi kepada pemerintah kota.
"Indomaret + Alfamart di seluruh Indonesia sudah membayar retribusi parkir ke pemkot/pemkab. Jadi tidak ada hak bagi tukang parkir untuk meminta duit lagi dari pengunjung. TOLONG DISEBARKAN AGAR MASYARAKAT TAHU DAN KOMPAK MENOLAK MEMBAYAR PUNGLI KEPADA PREMAN BERKEDOK JUKIR," cuitnya, dikutip Selasa (17/1/2023).
Cuitan itu pun disertai oleh video polisi yang mengunjungi sebuah minimarket di wilayah hukum Polsek Rungkut. Polisi tersebut menanyakan langsung kepada pihak minimarket dan juru parkir. Cuitan ini di-retweet 11.400 kali dan disukai 18.600 akun.
Salah satu tukang parkir di Alfamart kawasan Fatmawati juga menuturkan bila dirinya sudah bekerja selama 5 tahun. Biasanya ia akan menjaga gerai dari jam 7 pagi hingga jam 12 siang, lalu dilanjutkan dengan temannya yang lain.
Menurutnya, selama menjadi juru parkir di situ tidak ada protes dari pengunjung di sana. "Di sini nyaman-nyaman saja, nggak pernah ada masalah di sini. Ngapain protes Rp 2 ribu perak? Kan motornya sudah saya jagain," katanya kepada detikcom
Tukang parkir di Indomaret (detik)