Dihuni Para Perempuan Tangguh, Ini 4 Fakta Kampung Janda di Gunung Kidul

Janda sering dikaitkan dengan perempuan penggoda. Namun berbeda halnya dengan para perempuan di Kampung Janda di Gunung Kidul. Yuk simak ulasannya!

Bagi sebagian perempuan, menyandang status janda bukanlah hal mudah. Karena di masyarakat, janda selalu memiliki stigma negatif, bahkan sering dikaitkan dengan perempuan penggoda. Namun, para perempuan di Kampung Janda di Gunung Kidul ini telah mematahkan stigma negatif tersebut.

Kampung Janda di Gunung Kidul, Yogyakarta ini sudah dihuni sekitar 93 kepala keluarga, dengan 26 di antaranya berstatus janda. Kalau kamu penasaran fakta menarik apa yang ada di kampung tersebut, yuk simak penjelasannya berikut ini.

1. Anti Berpangku Tangan

Tidak ada istilah berpangku tangan dalam kamus hidup mereka. Para janda di Kampung ini nyatanya tetap bisa mandiri meski hidup tanpa suami.

Bahkan para janda ini mengambil alih peran kepala keluarga, termasuk bertanggung jawab mencari nafkah dan memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, lho. Mereka terampil hidup sebagai perempuan yang mandiri kuat dan tangguh. 

Kampung Janda di Gunung Kidul (via Fokussatu)

2. Mengambil Alih Peran Pria

Karena sudah terbiasa dengan kemandirian, bahkan para janda di Kampung ini juga ikut serta dalam kegiatan rutin yang dilakukan para pria di kampung. Misalnya seperti kerja bakti hingga pengerjaan jalan di desa mereka.

Kampung Janda di Gunung Kidul (via IDN Times)

3. Terdapat Makam Misterius

Tidak hanya cerita tentang Janda, namun di Kampung Janda juga terdapat sebuah makam misterius yang konon sebagai tempat peristirahatan terakhir Syeikh Datuk Kalambang Al-Makasari.

Hal menarik dari makam yang ditemukan oleh abdi dalam keraton Jogja pada 2017 itu adalah ada keluarga janda tiga turunan yang tinggal di sebelah makam tersebut. Kebetulan banget ya.

Kampung Janda di Gunung Kidul (via iNews Brebes)

4. Janda Kaya Raya

Tidak semua janda hidupnya susah dan menyedihkan. Buktinya Damayanti, salah seorang janda di Kampung Janda merupakan janda sukses yang menjalankan bisnis batu alam. Kini dari bisnis tersebut, dia bisa mempekerjakan pada janda lain di desanya tersebut.

Wah, ternyata fakta Kampung Janda di Gunung Kidul benar-benar membuktikan kalau janda tidak selamanya memiliki stigma negatif. Jadi jangan malu lagi jadi janda, karena banyak kok janda yang sukses dengan hasil kerja kerasnya sendiri.

Kampung Janda di Gunung Kidul (via Indozone)