Gak Disangka! Gini Reaksi Orangtua Brigadir J Saat Bharada E Bersimpuh Minta Maaf, Publik Beri Sambutan Haru

Reaksi orangtua Brigadir J saat Bharada E menyampaikan permintaan maaf secara langsung dengan bersimpuh.

Bharada Eliezer Pudihan Lumiu alias Bharada E langsung bersimpuh meminta maaf ke orangtua Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J saat bertemu dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa, 25 Oktober 2022. 

Seperti diketahui, Bharada E ditetapkan sebagai terdakwa pembunuhan berencana setelah mengakui menembak Brigadir J sebanyak empat kali. Setelah meminta maaf dalam sidang pekan lalu, kini secara langsung Bharada E bersujud di depan orangtua Brigadir Yosua.

Permohonan maaf yang dilakukan Bharada E dilakukan pertama kali kepada Samuel Hutabarat yang merupakan ayah dari Brigadir J. Dilanjutkan dengan bersimpuh ke ibu dari Brigadir J yakni Rosti Simanjuntak yang duduk bersebelahan.

Sayangnya, tidak terdengar apa yang disampaikan Bharada E dalam permohonan maafnya kepada orangtua Brigadir J. Akan tetapi, tampak jelas raut wajah penuh penyesalan dan mata yang menahan tangis seakan menggambarkan langkah gentle pria berusia 24 tahun itu dalam mengakui kesalahannya.

Seiring dengan ini, publik pun ramai menyoroti reaksi ayah dan ibu Brigadir J menanggapi permintaan maaf Bharada E tersebut. Terlihat ibunda Brigadir J mengangguk saat menerima tangan Bharada E. Begitupun dengan ayah dari Brigadir J.

Tidak hanya itu saja, ayah Brigadir J juga sempat mengelus sayang kepala Bharada E yang tengah bersimpuh di depan ibunda Brigadir J. Sementara itu, ibu Brigadir J pun tampak menggenggam erat tangan Bharada E usai mereka bersalaman.

Momen tersebut ramai dikomentari netizen. Tak sedikit dari mereka yang justru merasa terharu dengan kebesaran hati orangtua Brigadir J memaafkan Bharada E. Mereka dianggap mengerti konsekuensi yang harus dilalui oleh Bharada Eliezer dalam menjalankan tugasnya.

"Begitu baiknya orangtua Brigadir J yang masih mau memaafkan pembunuh anaknya," kata netizen. "Yaampun abang keliatan banget dia nyesel. Mungkin orangtua Brigadir J juga mengerti konsekuensi jadi seorang ajudan seperti apa," sambung netizen. "Subhanallah lihat kedua orangtua alm hatinya begitu luas dan sabar ya," timpal netizen lainnya.

Sebelum bertemu hari ini, Bharada E sudah sempat dua kali meminta maaf pada keluarga almarhum Brigadir J yakni melalui surat terbuka dan seusai sidang pekan lalu. Dengan suara bergetar, terdakwa Richard Eliezer menyampaikan belasungkawa ke keluarga Brigadir Yosua.

Reaksi Orangtua Brigadir J Saat Bharada E Bersujud (TikTok)

"Mohon izin, sekali lagi saya menyampaikan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya untuk kejadian yang telah menimpa almarhum Bang Yos (Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat). Saya berdoa semoga almarhum Bang Yos diterima disisi Tuhan Yesus Kristus," kata Bharada E.

Dalam kesempatan itu, terdakwa Bharada E juga memohon maaf kepada keluarga Brigadir J atas apa yang dilakukannya. Bharada E mengaku menyesal. Tapi hal ini terjadi karena dirinya hanyalah anggota yang tidak mampu membantah perintah dari atasan yakni Ferdy Sambo.

"Dan untuk keluarga almarhum Bang Yos (Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat) Bapak Ibu, Reza, serta seluruh keluarga besar Bang Yos saya mohon maaf. Semoga permohonan maaf saya ini dapat diterima oleh pihak keluarga. Tuhan Yesus selalu memberikan kekuatan serta penghiburan buat keluarga almarhum Bang Yos," sambungnya.

"Saya sangat menyesali perbuatan saya, saya hanya ingin menyatakan bahwa saya hanyalah seorang anggota, yang tidak memiliki kemampuan untuk menolak perintah dari seorang jenderal," pungkas Bharada E membacakan permintaan maafnya.

Bharada E Saat Menyampaikan Permintaan Maaf Di Sidang (Detikcom)