Waspada! Anak Indigo Populer Ini Ramal Akan Ada Semburan Lumpur Mirip Lapindo Di 9 Daerah Ini, Pemukiman Bakal Ikut Lenyap

Anak indigo, Tigor Otadan mengungkap ramalan 9 daerah yang akan menjadi titik semburan lumpur mirip Lapindo.

Anak indigo ternama di Tanah Air, Tigor Otadan secara mengejutkan menuliskan sejumlah nama daerah di Indonesia di laman Instagramnya. Rupanya, dia meramal di daerah-daerah itu akan terjadi fenomena semburan lumpur mirip seperti Lapindo yang terjadi di Porong, Sidoarjo pada Mei 2006 silam. 

Adapun daerah-daerah tersebut adalah Sumatera 4 titik, Bali 1 titik, Jabar 1 titik, Lampung 1 titik, Riau 1 titik dan Jatim 2 titik (selain Lapindo). Sementara tiga daerah lainnya disembunyikan. Peristiwa ini pun sudah terjadi, di Indralaya, Ogan Ilir Sumatera Selatan beberapa hari lalu. Di mana, ada semburan lumpur setinggi 30 meter dari galian sumur bor.

Rupanya jauh sebelum ramalan itu, pria asal Kediri, Jawa Timur ini sempat mengungkapkan prediksi tentang peristiwa semburan lumpur ini. Hal tersebut disampaikan Tigor Otadan saat menjadi bintang tamu untuk kanal YouTube Filosofi TV.

Dalam video yang diunggah pada Desember 2021 silam, Tigor Otadan menyampaikan pesan pada masyarakat untuk tidak menggali tambang terlalu dalam dan menutup area permukaan tanah atau lahan terlalu rapat agar air masih bisa meresap. 

“Kemarin aku pernah ngomong kalau menggali jangan terlalu dalam, kalau menutup jangan terlalu rapat. Nah, di 2022 hampir mirip seperti Lapindo, yang terjadi di Sumatera Utara, di Sulawesi, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, yang lima ini kita warning saja diantaranya di Jawa," ungkap Tigor Otadan dikutip dari YouTube Filosofi TV pada Kamis, 29 September 2022.

Lebih lanjut, Tigor juga mengatakan bahwa fenomena tersebut akan dimulai dengan munculnya gas beracun yang kemudian disusul dengan kemunculan lumpur. Parahnya, lumpur itu disebut akan menenggelamkan seluruh pemukiman seperti apa yang telah terjadi pada Lapindo.

Ramalan Tigor Otadan Soal Semburan Lumpur (YouTube/Filosofi TV)

“Itu bukan dari Lapindo, itu nanti akan ada enggak tahu ya kenapa, dari gas dulu setelah gas beracun baru lumpur. Seperti sejarahnya, kemarin Lapindo seperti itu akhirnya apa, hilanglah lokasinya, pemukimannya lenyap ganti lumpur,” lanjut Tigor.

Dia pun kembali memberikan peringatan agar masyarakat tidak melakukan aktivitas pertambangan secara berlebihan hanya demi keuntungan pribadi semata tanpa memikirkan kondisi alam. Tigor mengingatkan untuk tetap memikirkan risiko yang akan ditimbulkan.

“Pesan saya setiap apapun misalnya tambang itu ada risikonya, jangan terlalu kita ini memikirkan keuntungan, dampaknya juga harus kita pikirkan, seperti halnya beberapa daerah yang saya sebutkan tadi terjadi di 2022,” pungkas Tigor Otadan.

Semburan Lumpur Di Ogan Ilir, Sumatera Selatan (RMOL Sumsel)