Saat ini masyarakat sedang resah setelah mendengar isu harga BBM naik yakni Pertalite dan Solar. Banyak orang berbondong-bondong untuk untuk datang ke SPBU guna mengisi BBM untuk kendaraan mereka jelang hari kenaikan BBM. Ngomong-ngomong soal SPBU dan BBM, tahu nggak sih berapa modal untuk membuka SPBU?
Menurut laman resmi Kemitraan Pertamina, untuk satu SPBU Regular Syarat yang harus dipenuhi minimal memiliki lahan dengan ukuran 1.500 m2 dengan lebar depan 30 meter. Sementara itu untuk untuk uang yang disiapkan sebagai modal mencapai Rp 500 juta. Dengan modal sebesar itu tentu keuntungan yang didapatkan juga cukup besar.
Keuntungan yang didapat menjalani bisnis SPBU beragam. Ada yang menyebut memiliki profit sekitar 40 juta per bulan. Memang dalam sehari SPBU bisa mengisi BBM untuk kendaraan dalam jumlah yang cukup banyak, mulai dari kendaraan roda dua, roda empat, termasuk kendaraan besar seperti truk dan bus.
Setelah menyiapkan modal dan lahan, si pemilik SPBU juga wajib menyiapkan beberapa dokumen penting lainnya, misalnya Surat Akta Pendirian Perusahaan, Fotokopi Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Surat Izin Gangguan, Surat Peruntukkan dan Penggunaan Tanah. Jika dokumen sudah siap maka perlu disiapkan desain bentuk SPBU pertamina yang dibangun, termasuk disertakan peta lokasi SPBU.
Beberapa fasilitas di dalam SPBU juga harus diperhatikan. Misalnya setiap SPBU harus ada sarana pemadam kebakaran, sistem keamanan, pagar pembatas, instalasi sumur pantai dan saluran serta pengolahan limbah. Termasuk disiapkan toilet umum, mushola, tanda rambu, dan lahan parkir yang memadai.
Sementara itu, BBM di SPBU disimpan dalam tangki yang berada di salah satu sudut SPBU. Saat sedang isi BBM pasti pernah melihat penampakan truk pengantar BBM yang sedang mendistribusikan BBM ke dalam tangki SPBU. Kira-kira berapa liter total BBM yang disimpan dalam tangki?
Harga BBM Diprediksi Bakal Naik, Ternyata Segini Modal yang Dibutuhkan untuk Bikin SPBU
Dilansir dari GridOto, Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga (Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Persero), Irto Ginting mengatakan bahwa volume BBM yang ditampung di SPBU berbeda-beda atau bervariasi. Menurutnya perbedaan kapasitas tangki BBM tergantung dari masing-masing kebutuhan SPBU.
Namun biasanya satu tangki untuk satu produk BBM seperti Pertalite atau Pertamax 92 dapat menampung puluhan kiloliter (kl). 1 kiloliter sama dengan 1.000 liter BBM. “Satu tangki BBM kapasitasnya bervariasi antara 10 kl sampai dengan 60 kl. Sedangkan untuk satu SPBU memiliki beberapa tangki tergantung jenis BBM yang disediakan,” papar Irto.
Irto menambahkan bahwa kapasitas tangki per produk BBM tergantung permintaan owner atau pemilik SPBU dalam setiap masing-masing wilayahnya. Namun Pertamina memberikan asumsi volume BBM di SPBU berkisar 10 ribu liter sampai 60 ribu liter untuk satu produk BBM.
Harga BBM Diprediksi Bakal Naik, Ternyata Segini Modal yang Dibutuhkan Buat Bikin SPBU