Banyak orang percaya kalau seseorang bisa menerima balasan atas dosa-dosanya yang sudah dilakukannya ketika menjalankan ibadah di Tanah Suci. Kabarnya, balasan dari Allah itu bisa bermacam-macam. Ada yang dibuat tersesat atau dibuat seperti binatang yang dianggap hina.
Belum lama ini di media sosial TikTok viral video yang diduga sebagai balasan yang diterima seseorang saat menjalankan ibadah di Mekkah . Momen ini awalnya dibagikan oleh akun TikTok @rajakecil2. Dalam video tersebut, warga Indonesia menemukan hal aneh saat menunaikan iibadah di Mekkah.
Sang pemilik akun mulanya memperlihatkan momen saat barisan jemaah berpakaian putih-putih berjalan menuju lokasi yang diduga terowongan. Tapi ada pemandangan tidak biasa yang terlihat di antara barisan jemaah tersebut.
Seorang Jemaah wanita dengan pakaian gamis hitam terlihat berjalan di pinggir. Namun, cara jalan jemaah tersebut tampak aneh lantaran seperti seekor kera. Tubuh dan kepalanya terus bergerak tidak menentu. Begitupun tangannya yang seperti tidak berhenti menggaruk kepala dan badannya.
Jemaah berbaju hitam itu juga kemudian ikut masuk ke dalam terowongan. Sayangnya, tidak diketahui pasti kapan video tersebut direkam. Tidak pula terungkap identitas wanita yang bertingkah aneh tersebut. Namun, video yang sudah ditonton lebih dari 4,4 juta kali ini ramai dikomentari netizen.
Foto: Jemaah Wanita Bertingkah Aneh (TikTok)
Ada dari mereka yang berpikiran positif bahwa jemaah tersebut memiliki kelainan atau penyakit yang membuat cara berjalannya menjadi seperti kera. Meski begitu, tidak sedikit netizen yang memanjatkan doa agar tidak mengalami ‘siksaan’ seperti jemah tersebut ketika beribadah di Mekkah nantinya.
“Pikiran positif aja, itu ibunya mungkin punya kelainan saat jalan karena gerakan tangannya selalu sama, fokus ibadah saja om, dulu ada orang sholat goyang-goyang padahal lagi sakit,” kata netizen. "Jadi inget dulu ada orang punya pesugihan terus naik haji dan disitu berubah wujud ngeri banget," timpal netizen lainnya.
Foto: Ilustrasi Wanita di Mekkah (Quora)