Kepergiaan putra sulung Ridwan Kamil , Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril menyisakan duka mendalam tidak hanya bagi keluarga tapi juga orang-orang yang mengenalnya. Setelah kepergiaannya, muncul banyak pengakuan mengejutkan yang disampaikan banyak pihak tentang kebaikan Eril semasa hidupnya.
Salah satunya dibagikan Muhammad Farhan saat hadir di program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne. Artis sekaligus politisi yang merupakan sahabat Ridwan Kamil ini mengenal Emmeril Kahn sebagai anak biasa dengan kepribadian pendiam, tidak pernah membuat pernyataan aneh namun banyak senyum. Eril pun dikenal sebagai mahasiswa yang baik.
Menariknya lagi, pria kelahiran New York ini sangatlah rendah hati. Eril tidak pernah membawa nama besar sang ayah yang menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Hal ini dibuktikkan karena ada sejumlah dosen yang justru tidak mengetahui kalau Eril adalah anak dari Ridwan Kamil, orang nomor satu di Jawa Barat.
“Secara keseluruhan dia anak yang biasa-biasa aja, siswa SMA Negeri 3 Bandung yang baik. Walaupun mungkin secara prestasi akademik enggak harus selalu menjadi yang terbaik. Masuk ke ITB jurusan Teknik Mesin, juga mahasiswa yang baik. Yang luar biasanya lagi, ada beberapa dosennya dia yang bahkan tidak tahu Eril ini adalah putra dari seorang Gubernur, saking humble-nya,” kata Farhan yang dikutip dari YouTube tvOneNews.
Lebih lanjut, Farhan juga mengungkap cerita dari seorang pengusaha wedding organizer. Rupanya, Emmeril Kahn kerap bekerja sambilan sebagai supir yang bertugas mengantarkan pengantin. Pekerjaan ini dilakukan Eril diam-diam dan tidak diketahui banyak orang.
“Bahkan dalam kesehariannya, Eril ini kita baru tahu belakangan setelah kejadian ini, ada seorang pengusaha wedding organizer memberikan kesaksian bahwa Eril itu sering bekerja sebagai part time di wedding organizer tersebut dan tugasnya menjadi driver (supir) dari mobil pengantin. Dia bekerja serabutan,” sambungnya.
Farhan juga menceritakan kalau Eril sangat mencintai air yang akhirnya menjadi tempat dirinya kembali ke Sang Pencipta. Walaupun dikenal pendiam, tapi Farhan mengatakan di dalam dirinya, Eril tidak pernah diam terutama dalam kegiatan menyebarkan kebaikan.
Foto: Farhan (YouTube/tvOneNews)
“Pada saat bersamaan Eril juga termasuk orang yang sering melakukan eksplorasi-eksplorasi, dia seneng eksplorasi ke alam terutama air, dia sangat seneng sama air. Itu sebabnya bu Atalia pernah mengatakan bahwa Eril itu sangat mencintai air,” lanjut Farhan.
“Dan dia kembali ke Sang Pemilik melalui alam yang sangat dia cintai yaitu air. Dan juga kalau saya melihat bagaimana kegiatan dia selama di luar rumah, kita bisa mengatakan di dalam diamnya Eril ternyata tidak pernah diam. Begitulah kira-kira,” tandas Muhammad Farhan.
Jenazah Eril sendiri sudah dimakamkan di Islamic Center Cimaung, Jawa Barat pada Senin, 13 Juni 2022. Seperti diketahui, Emmeril Kahn Mumtadz meninggal dunia karena tenggelam di Sungai Aare, Swiss pada 26 Mei 2022. Jasad Eril baru ditemukan 14 hari kemudian di Bendungan Engehalde, Swiss pada 8 Juni 2022.
Foto: Eril (Instagram)