Peristiwa keji terjadi di Desa Chak Kamala, Gujrat, Pakistan pada 5 Mei 2022 lalu. Sejumlah pria tidak dikenal dilaporkan menggali kuburan seorang gadis Muslimah yang baru satu hari dimakamkan. Parahnya lagi, mayat remaja tersebut juga diperkosa .
Kejadian ini bermula setelah korban meninggal dunia pada 4 Mei 2022. Seperti diberitakan oleh Pipanews.com, gadis remaja yang meninggal itu dilaporkan mengalami cacat mental dan fisik. Namun tidak terungkap penyebab gadis tersebut menghembuskan napas terakhirnya.
Namun, keluarga segera memakamkan gadis itu sesuai tradisi agama mereka di sebuah pemakaman sekitar pukul 6 sore. Setelahnya, seluruh pelayat kembali ke rumah. Namun kerabat dibuat terkejut saat kembali ke pemakaman keesokan harinya.
Awalnya, mereka berencana akan melakukan beberapa ritual pada mendiang gadis tersebut sesuai tradisi. Akan tetapi, mereka menemukan kuburan sang gadis sudah digali. Saat diperiksa di liang kuburnya, jenazah gadis itu juga hilang.
Keluarga segera melakukan pencarian. Sampai akhirnya, mereka menemukan mayat remaja perempuan itu sudah tergeletak tanpa penutup dengan jarak sekitar 20 meter dari lokasi kuburan. Mirisnya lagi, dari mayat itu juga ditemukan tanda-tanda pemerkosaan.
Paman korban langsung melaporkan kejadian ini pada polisi. Mereka menuntut keadilan dan mendesak pihak berwajib untuk segera menangkap pelaku. Setelah mendapat laporan, polisi langsung memulai pencarian. Polisi dilaporkan langsung menangkap para penggali kubur.
Seiring dengan kejadian ini, wakil sekretaris jenderal Liga Muslim Pakistan (PMLN), Attaullah Tarar, lewat akun Twitter miliknya memberi kabar bahwa saat ini polisi sedang memeriksa 17 terduga pelaku. Pihaknya akan terus mengawal kasus ini sampai pelaku dijebloskan ke dalam tahanan.
Foto: Mayat Diperkosa (Twitter)
“17 tersangka tengah di interogasi. Investigasi juga sedang dilakukan sesuai metode ilmiah. CM telah meminta laporan rutin dan kami tidak akan berhenti sampai para pelaku dimasukkan ke balik jeruji besi,” ujar Attaullah Tarar.
Rupanya, ini bukan kejadian pertama di Pakistan. Di tahun 2021, tindakan serupa dilakukan oleh sejumlah orang tidak dikenal di desa Maulvi Ashraf Chandio dekat kota pesisir Glamullah. Sementara itu, di tahun 2019 dilaporkan terjadi pelanggaran yang sama di mana sekelompok pria tak dikenal menggali kuburan seorang wanita di sebuah pemakaman di daerah Kota Lundi Karachi.
Foto: Mayat Diperkosa (Twitter)