Taliban Larang Berbagai Hiburan Termasuk TikTok dan PUBG di Afghanistan, Cuma Boleh Nonton Berita dan Acara Keagamaan, Kenapa??

Taliban Larang Berbagai Hiburan Termasuk TikTok dan PUBG di Afghanistan, Cuma Boleh Nonton Berita dan Acara Keagamaan, Kenapa??

Taliban melarang aplikasi  TikTok dan game seluler Player Unknown's Battlegrounds (PUBG) di Afghanistan mulai Kamis, 21 April 2022 lalu. Alasannya karena dua hal tersebut dianggap menyesatkan pemuda Afghanistan.

Sejak kembali berkuasa pada Agustus tahun lalu, Taliban telah melarang berbagai hiburan seperti musik, film, dan sinetron dinikmati oleh warga Afghanistan.

Dengan adanya larangan tersebur, Itu artinya aplikasi telepon populer di kalangan orang Afghanistan memiliki pilihan untuk hiburan yang semakin sedikit.

# Aplikasi yang Dianggap Menyesatkan Generasi Muda

Dalam sebuah pernyataan, kabinet mengklaim beberapa aplikasi hiburan "menyesatkan generasi muda". Sehingga kementerian telekomunikasi telah diperintahkan untuk menutupnya.

Kelompok Taliban di Afghanistan (liputan6.com)

Kabinet juga memerintahkan kementerian untuk berhenti menyiarkan "materi tidak bermoral" di saluran televisi. Sehingga tidak ada lagi acara yang ditampilkan selain berita dan program keagamaan.

Hampir semua warga Afghanistan (94%) menilai hidup mereka cukup buruk dan menderita sejak Taliban mengambil alih Afghanistan. Hal ini tentu saja menjadi rekor tertinggi untuk Afghanistan dalam soal tingkat penderitaan yang pernah diukur Gallup untuk negara mana pun sejak 2005.

Game PUBG (nextren.grid.id)

Individu di Afghanistan diklasifikasikan sebagai individu yang "berkembang," "berjuang," atau "menderita" oleh Gallup berdasarkan bagaimana mereka menilai kehidupan mereka saat ini dan masa depan pada skala nol sampai sepuluh.

Kasihan yaa mereka~

Stasiun TV berita di Afghanistan (voaindonesia.com)