Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), invasi diartikan sebagai hal atau perbuatan memasuki wilayah negara lain dengan mengerahkan angkatan bersenjata dengan maksud menyerang atau menguasai negara tersebut, penyerbuan ke dalam wilayah negara lain. Untuk mengetahui lebih lengkap lagi tentang apa itu invasi , simak artikel ini!
Tindakan penyerangan ini bisa juga bertujuan untuk mengubah pemerintahan yang ditetapkan atau membebaskan dan membangun kembali kontrol dan otoritas negara lain. Aksi ini berlangsung dalam kekuatan yang besar untuk menyerang dan mempertahankan suatu wilayah yang ingin dikuasai.
Invasi efektif dilakukan secara mendadak sehingga memberi efek kejut dan merepotkan negara musuh. Ini bisa memicu terjadinya perang dan menjadi bagian dari strategi yang lebih besar untuk mengakhiri perang.
Ada beberapa istilah militer terkait dengan invasi yang perlu kamu tahu. Di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Invasi Darat
Metode yang pertama ini merupakan penyerangan secara langsung oleh angkatan bersenjata ke wilayah tertentu melintasi perbatasan atau zona yang ditentukan, misalnya zona demiliterisasi. Sering menghasilkan kemenangan, invasi darat memiliki kelemahan dalam medan, cuaca, pergerakan pasukan lambat, dan rencana terbongkar.
2. Invasi Udara
Apa Itu Invasi (via Koran-Jakarta com)
Invasi udara sering dilakukan sebelum melakukan penyerangan melalui darat dan laut. Metode ini juga sekaligus untuk mengirimkan unit militer ke wilayah musuh. Pasukan turun menggunakan parasut untuk mendarat tanpa membawa persediaan yang banyak. Maka, tetap harus didukung oleh metode invasi lain.
3. Invasi Laut
Apa Itu Invasi (via CNBC Indonesia)
Metode ini dilakukan untuk membantu invasi metode lain atau jika area musuh hanya bisa ditempuh melalui jalur laut. Ini membutuhkan sejumlah besar peralatan khusus dan sangat efektif dilakukan jika memiliki pertahanan angkatan laut yang kuat, apalagi jika pertahanan musuh tidak memadai.
Itulah sekelebat tentang apa itu invasi dan istilah-istilahnya. Semoga membantu, ya.
Apa Itu Invasi (via Jakbar News)