5 Tips Mulai Usaha Jajanan Anak-anak dengan Modal Kecil, Pemula Wajib Tahu!

5 tips memulai usaha jajanan anak-anak dengan modal kecil yang perlu diketahui oleh pemula.

Beberapa dari kamu mungkin ingin memulai bisnis  namun tidak tahu harus melangkah dari mana.  Sebenarnya, ada berbagai cara memulai usaha  terlebih untuk bisnis jajanan  anak-anak. Usaha ini cenderung hanya memerlukan modal yang kecil dan mudah untuk dilakukan oleh siapa saja termasuk para pemula. Kamu pun memerlukan kreativitas yang unik dan terus mengembangkan inovasi. Berikut ini 5 tips memulai usaha jajanan anak-anak yang perlu diketahui.

1.    Rasa Makanan

Sebelum memulai usaha, kamu harus memastikan lebih dulu kualitas rasa jajanan yang kamu jual. Anak-anak biasanya menyukai makanan dengan rasa yang manis, gurih dan lezat. Walaupun dijual dengan harga murah, tapi tetap saja kamu harus menjamin rasa dari jajanan yang kamu jual.

2.    Punya Keunikan

Biasanya, anak-anak kecil suka dengan makanan atau jajanan yang baru dan unik. Oleh karena itu, jika ingin jajanan kamu laris, usahakan untuk menawarkan jajanan yang berbeda dari pesaing kamu. Sebenarnya, keunikan juga tidak berarti kamu menciptakan jajanan baru. Kamu bisa memperhatikan pesaing kamu lalu modifikasi jajanan yang kamu jual dengan memberikan sentuhan kreativitas yang kamu miliki.

3.    Cari Tempat Yang Strategis

Kamu bisa menjalankan bisnis jajanan dengan cara keliling menggunakan gerobak atau sepeda motor. Tidak hanya itu, kamu juga bisa menggunakan sistem pemasaran dari warung ke warung maupun kantin sekolah terdekat. Akan tetapi, semua itu perlu didukung oleh gerai usaha jajanan anak sekolah yang berada di tempat yang strategis. Untuk sukses bisnis jajanan anak sekolah ini, kamu membutuhkan tempat yang strategis seperti di dekat sekolah, dilalui banyak anak sekolah ataupun berada di pusat keramaian.

4.    Selalu Punya Ide Inovatif

Foto: Bisnis (Kompas.com)

Ide inovatif juga harus dimiliki saat memulai usaha jajanan anak ini. Biasanya, anak-anak cepat merasa bosan dengan jajanan yang sama. Mereka akan selalu mencari dan mencoba produk jajanan yang baru. Maka dari itu, jangan heran kalau jualan kamu dalam waktu beberapa bulan akan mengalami penurunan padahal di awal sangat laris manis. Untuk menghindari ini, kamu harus mengubah tampilan produk ataupun mengembangkan produk jualanmu ketika penjualan sedang menurun.

5.    Pastikan Harga Terjangkau

Kamu juga harus memasang jajanan dengan harga yang sangat terjangkau. Hal ini sangat penting mengingat uang jajan anak-anak biasanya tidak lebih dari Rp10 ribu, jadi usahakan batas jajanan yang kamu jual tidak melebihi harga Rp5 ribu. Sebelum menentukan harga, kamu bisa melakukan survey untuk memastikan berapa uang jajan mereka. Namun, besarnya uang jajan anak-anak juga tergantung dari latar belakang keluarga mereka.

Foto: Bisnis (Cermati.com)