Kecelakaan maut baru saja terjadi di Simpang Rapak Balikpapan, pada Jumat (21/1/2022) pagi. Video CCTV menunjukkan kronologi saat kecelakaan beruntun mengerikan itu terjadi, hingga videonya viral di media sosial.
Sebuah akun bernama @e81n pun ikut membagikan video tersebut. Ia juga menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut menewaskan 19 orang di lokasi kejadian.
"Pagi ini di Balikpapan. 19 meninggal. Ini bukan kejadian pertama. Mau berapa banyak lagi korban," tulis akun ini sebagai keterangan Twitter seperti dikutip Suara.com, Jumat (21/1/2022).
Dalam video tersebut, tampak sejumlah kendaraan sedang berhenti di salah satu jalur persimpangan. Sejumlah mobil dan motor pun berhenti dengan rapi karena kondisi lampu yang masih merah.
Kendaraan yang berada di persimpangan tersebut memang tampak padat. Namun tiba-tiba, sebuah truk tronton melaju dari belakang dengan kecepatan kencang menghampiri lampu merah.
Tanpa mengurangi kecepatan, truk tersebut langsung menabrak semua kendaraan yang berhenti di lampu merah. Beberapa mobil dan motor pun langsung terpental jauh ke depan.
Hantaman yang dahsyat itu seketika menghancurkan beberapa mobil dan motor. Sejumlah kendaraan pun tampak terpelanting hingga beberapa meter ke depan.
Sebuah kecelakaan maut baru saja terjadi di Balikpapan hingga menewaskan 19 orang (suara.com)
Dari informasi yang beredar, truk tersebut diduga mengalami rem blong hingga menabrak seluruh kendaraan yang berada di depannya. Sejumlah korban juga tampak terkapar di jalanan tersebut.
Kejadian maut tersebut pun menewaskan 19 orang korban. Namun, sampai saat ini masih belum ada informasi resmi dari pihak kepolisian.
Adapun gambar-gambar kecelakaan itu juga ikut tersebar di WhatsApp. Dari gambar, kendaraan yang ringsek meliputi mobil pribadi, angkutan umum, mobil pick up, taksi, hingga sejumlah motor.
Adapun beberapa foto kecelakaan maut itu yang tersebar di WhatsApp. Bahkan, kecelakaan ini juga menjadi trending topic di Twitter dengan kata kunci “Balikpapan”.
Sebuah kecelakaan maut baru saja terjadi di Balikpapan hingga menewaskan 19 orang (suara.com)