Bawang putih adalah salah satu bumbu dapur yang paling sering digunakan sebagai penyedap masakan dan penambah aroma. Apalagi di Indonesia, rasanya setiap masakan harus dan wajib menggunakan bawang putih. Bawang putih bisa dimanfaatkan dengan berbagai cara, seperti digoreng, dihaluskan, dan lain-lain.
Dalam porsi yang pas, bawang putih dapat memberikan manfaat baik untuk tubuh. Bawang putih bisa membantu mencegah pilek, menjaga kesehatan saluran pencernaan, hingga mencegah kanker. Meski begitu, bukan berarti kita boleh mengonsumsi bawang putih secara berlebihan.
Mengonsumsi bawang putih tanpa memperhatikan porsi justru bisa menimbulkan efek samping yang merugikan. Berikut ini adalah beberapa efek samping yang bisa timbul akibat kebanyakan bawang putih.
1. Bau Mulut
Bau mulut bisa terjadi karena kebanyakan mengonsumsi bawang putih. Hal ini disebabkan kandungan senyawa sulfur yang membuatnya memiliki aroma kuat yang sangat khas. Risiko terjadinya bau mulut bisa meningkat berkali-kali lipat apabila kita mengonsumsi bawang mentah, dan dalam jumlah yang berlebihan.
2. Sakit Kepala
https://unsplash.com/
Sakit kepala bisa terjadi karena bawang putih disinyalir dapat menstimulasi saraf trigeminal. Karena punya pengaruh tersebut, bawang putih dapat melepaskan neuropeptida sehingga membuat sakit kepala.
3. Memicu Gangguan Pada Lambung
https://unsplash.com/
Orang-orang yang punya penyakit asam lambung bisa mengalami kondisi yang semakin buruk akibat mengonsumsi bawang putih berlebihan. Bawang putih bisa memperburuk keluhan mual, muntah, dan gejala heartburn atau dada terasa panas seperti terbakar.
4. Gatal dan Ruam-Ruam
https://unsplash.com/
Kebanyakan makan bawang putih bisa menyebabkan munculnya sensasi gatal dan ruam-ruam merah. Risiko terjadinya gatal dan ruam bisa sangat tinggi pada orang-orang yang memiliki kulit sensitif atau alergi.
https://unsplash.com/