Wanita yang mengaku bernama Nanda menceritakan pengalaman menjadi wanita simpanan dari orang Jepang . Nanda bekerja di sebuah kelab malam di Indonesia, yang rata-rata didatangi banyak pria Jepang dan Korea.
Dilansir dari Media Pakuan, Nanda membagi kisah apa yang harus ia rasakan selama bekerja di tempat hiburan malam tersebut. “ Karakter manusia itu berbeda-beda, ada yang suka meraba-raba, ada yang nggak,” katanya.
Nanda pun kerap terganggu jika ada pria yang seenaknya menyentuh bagian tubuhnya, khususnya bagian sensitif. Biasanya Nanda langsung menegur pria itu secara keras, dan meninggalkannya saat itu juga.
Konon ada salah satu pria Jepang yang menjadikannya sebagai wanita simpanan. Setiap datang ke tempat tersebut, Nanda harus menemaninya dan membuat pria itu bahagia.
Salah satu yang dilakukan perempuan berwajah cantik ini harus menari setiap jam 12 malam di depannya. Ternyata tidak hanya Nanda yang harus menari, sebab beberapa wanita yang bekerja di tempat itu juga harus menari di depan pria Jepang itu.
Awalnya Nanda sempat bingung dengan kebiasaan tersebut. Namun karena sudah menjadi kebiasaan, akhirnya ia pun mau melakukan aksi itu. Sebab setelah menari, si orang Jepang memberikan uang untuknya.
Ilustrasi Wanita di Tempat Hiburan Malam (Line Today)
Uang yang biasa diterima Nanda berkisar Rp 4,5 juta dari orang Jepang tersebut. Tentu jumlah itu cukup besar bagi Nanda. Nanda pun langsung menyimpan uang dan tidak digunakan untuk hal tidak baik.
Sebenarnya wanita ini sudah jenuh jika harus menjadi wanita simpanan orang Jepang , namun karena dia harus menjadi tulang punggung keluarga, membuat dia sulit keluar dari profesi tersebut.
Ilustrasi Tempat Hiburan Malam (Liputan6.com)