Gejala Depresi Mengalami 7 Hal Ini, Segera Kenali Ya

Gejala depresi mesti segera dikenali. Soalnya gangguan psikis ini bisa berpengaruh besar pada sikap dan kebiasaan. Kenali segera yuk!

Depresi bukan kelainan kepribadian tetapi gangguan yang terjadi pada psikologis seseorang. Gangguan ini berbeda dengan kesedihan yang dirasa saat ini dan besok akan merasa lebih baik. Tetepi penderita depresi mengalami kesedihan sepanjang waktu. 

Lebih baik segera dikenali, karena cidera mental ini hanya bisa disembuhkan lewat beberapa treatment. Yuk simak beberapa poin di bawah.

1. Mengasingkan diri

Kebiasaan mengasingkan diri merupakan salah satu simptom atau gejala depresi. Gejalanya, sering mengasingkan diri dan nggak ingin keluar rumah karena nggak ingin bertemu orang lain. Kebiasaan ini otomatis mempengaruhi kehidupan sosial . Ia menjauh dari keluarga, pekerjaan dan pendidikan tidak rampung, nggak bisa menikmati segala aktivitas dan susah berkonsentrasi. Lebih buruk lagi, bisa terjebak konsumsi minuman beralkohol dan obat-obatan terlarang. 

Mengasingkan diri (patientenbeteiligung.info)

2. Perasaan selalu dipasung kesedihan

Seseorang yang punya gejala depresi nggak pernah punya pikiran positif. Hidupnya dipayungi kesedihan, kesepian, kesalahan, nggak punya tujuan dan nggak pernah merasa bahagia. Ia akan merasa 'si itik buruk rupa' dan merasa bahwa dunia nggak membutuhkannya. 

Perasaan ini bagi seseorang yang mempunyai gejala depresi, berdasarkan pemaparan psikolog, terjadi lebih dari 2 minggu berturut-turut. Maka, jika orang di sekitarmu ada yang merasa demikian, perlu segera dikenali. Karena berpayung kesedihan artinya merasa nggak bermakna dan bisa membahayakan hidupnya. 

Merasa gagal (ru.depositphotos.com)

3. Pikiran selalu berada di kutub negatif

Hidup memang nggak mesti selalu posistif. Tetapi jika terus menerus berada di kutub negatif, maka perlu dicek lebih lanjut. Semoga bukan depresi, tetapi kalaupun itu depresi maka harus segera diatasi. 

Selalu berpikir dirinya adalah orang gagal, orang yang selalu salah, orang yang buruk, merasa nggak layak hidup dan lebih parah lagi merasa bahwa orang lain akan lebih baik tanpa kehadirannya. 

Berpikiran buruk (bustle.com)

4. Pola tidur tidak normal

Normalnya, manusia tidur pada malam hari. Menurut dokter tidur yang sehat bagi orang dewasa itu selama 6-8 jam setiap hari. Jika pola tidur teratur pada malam hari dan selama 6 hingga 8 jam, maka kesehatan fisik bisa dikatakan baik. 

Sedangkan seseorang yang mempunyai gejala depresi pola tidurnya tidak normal. Misalnya tidur tiga hari sekali atau susah tidur karena terlalu gelisah. Artinya gejala depresi bisa dicermati dari pola tidur yang tidak tentu dan tidak nyenyak. 

Kurang tidur (sitandsleep.com)

5. Berat badan dan selera makan berubah drastis

Selera memang tidak dapat diperdebatkan, termasuk selera makan. Selera makan yang berubah drastis atau kehilangan selera makan, bisa jadi simptom depresi. Ini pengaruh dengan berat badan. Berat badan bisa jadi turun atau naik secara signifikan. 

Perubahan berat badan (alloy.com)

6. Gangguan pencernaan

Seseorang yang tanpa salah makan bisa mengalami sakit perut atau diare. Mungkin kamu heran, tapi ini terjadi karena pikiran. Gejala depresi bisa ditandai dengan gangguan ini. Pikiran dan saluran pencernaan secara ilmiah bisa dibuktikan. Sama halnya jika seseorang yang bahagia dipengaruhi oleh saluran pencernaan yang baik. Sebaliknya, seseorang yang mengalami depresi mengalami gangguan saluran pencernaan. 

Gangguan pencernaan (kellybroganmd.com)

7. Selalu merasa lelah dan sakit kepala hingga kesehatan menurun

Gejala depresi yang terakhir ini sangat mempengaruhi kondisi fisik penderitanya. Kesehatan akan menurun, selalu merasa lelah dan sering sakit kepala adalah gejalanya. Jika mengalami ini secara bertubi-tubi kamu patut waspada. 

Jangan pernah sekalipun menganggap enteng gangguan psikologis ini. Nggak perlu menunggu jika merasakan gejala depresi seperti yang dipaparkan diatas. Segera diatasi akan lebih baik. 

Gejala depresi (functionalhealthnews.com)