Pada acara hiburan SBS “All The Butlers,” yang ditayangkan pada tanggal 24 Oktober 2021, ketika tim produksi berkata, “Ada seorang master yang akan memberitahumu bagaimana menjadi pemilik gedung dengan 100 juta won,” Yang Se-hyung menjawab, “Tidak masuk akal, 100% penipu.” Perkataan tersebut tentu mengundang gelak tawa penonton.
Namun kemudian mereka sungguh-sungguh bertemu dengan Master Park Jong-bu, yang disebut "tangan dewa industri real estat".
Master Park menarik perhatian semua orang dengan mengatakan, “100 juta won cukup untuk memiliki sebuah gedung. 100 juta won mungkin lebih dari cukup, dan kamu dapat terus melihat keuntungan dari membeli bangunan di wilayah metropolitan Seoul.”
Lee Seung-Gi kemudian dengan hati-hati menyebut Master John Lee yang memuji investasi saham. Mendengar pernyataan Lee Seung Gi, Master Park tertawa, kemudian mengatakan,
“Cara itu tidak cocok untukku. Saham memiliki risiko tinggi yang ingin saya hindari, sementara real estat akan naik setelah jangka waktu tertentu."
Member All The Butlers (idntimes.com)
Lee Seung-gi kemudian mengatakan dia ingin pensiun pada usia 59, dengan mengatakan, "Saya kehabisan energi setiap kali saya pikir saya bisa berbuat lebih banyak, jadi saya pikir lebih baik berhenti sebelum saya terlalu lelah."
Lee Seung-gi, yang menyebutkan biaya pemeliharaan dalam gaya hidup bulanannya, menjelaskan,
“Sebelum pandemi, sayalah yang memilih restoran dan membayar lebih dulu untuk semua orang. Uang saya paling banyak keluar untuk makanan dan alkohol.”
Lee Seung Gi juga menambahkan “Saya menghabiskan uang untuk makan dengan kenalan.”. Sebagai tanggapan, Master Park berkata, “Pola konsumsi yang begitu sangat serius, harap waspada terhadap konsumsi malam hari.” Ia bahkan juga mengingatkan untuk berhato-hati dengan, “Pola konsumsi YOLO (You Only Live Once)”.
Investasi real estate lebih menguntungkan daripada saham (young-gans.com)
Master Park juga berkata, “Beberapa orang memulai dengan 100 juta won dan meningkatkan aset mereka lebih dari 90 kali setelah membeli sebuah bangunan.” Ia juga memberitahukan slogannya, “Bekerja keraslah seperti semut dan hematlah seperti lebah madu.”
Gimana menurutmu ges? Setuju gak?
Gaya hidup bersenang-senang tidak dianjurkan untuk mereka yang ingin berhemat dan pensiun dini (mediaini.com)