Mengharukan, Begini Kisah Petani Wanita Yang Tak Punya Tangan & Memutuskan Tak Memiliki Anak

Mengharukan, Begini Kisah Petani Wanita Yang Tak Punya Tangan & Memutuskan Tak Memiliki Anak

Seorang petani menceritakan hidupnya yang begitu inspiratif. Ia berhasil bangkit setelah kehilangan dua tangannya akibat kecelakaan.

Gayle Shann, sempat berniat bunuh diri karena tak bisa menerima keadaan fisiknya yang tak sempurna. Namun ia memutuskan melanjutkan hidup dan kini ia sibuk mengurus peternakannya dengan kaki.

Kisah hidupnya kembali dimuat ulang pada acara  Australian Story di stasiun televisi ABC. sempat ramai diperbincangkan pada tahun 2003, saat ini program dokumenter itu menyoroti semangat Gayle yang mampu mengendarai traktor dengan kaki.

Ia juga mengaku telah menerima kondisi kehidupannya saat ini.

“20 tahun kemudian aku tidak pernah menyangka bisa sebahagia sekarang. Aku sudah terbiasa dengan tubuhku sekarang. Aku tidak mengontrolnya," katanya dilansir Dailymail.

“Hubungan kami jelas berbeda dari yang lain. Jika Gayle dan aku berargumen atau kesal akan sesuatu, dalam situasi kami aku lalu harus bangun dan menyikat gigi dan menghapus makeup-nya. Tidak ada waktu untuk mendinginkan (pikiran) yang mungkin dimiliki suami dan istri lainnya," ujar sang suami, Mac.

Kisah inspiratif petani wanita Gayle Shann, yang hidup bertani tanpa memiliki tangan (via bbc.com)

Gayle memang tak sempat menerima keadaan saat tahu jika lengannya tak berfungsi lagi. Ia merasa hidupnya tak berguna hingga ingin bunuh diri.

Saat itu, suaminyalah yang menjadi penyemangat Gale. Pria tersebut sering membantu Gayle dalam berbagai hal, termasuk merias wajahnya.

"Aku pikir itu adalah kombinasi kisah cinta yang menggugah hati orang dan Mac adalah orang yang turun tangan dalam hal perhatian yang membuat kami bisa tetap hidup di tempat kami sekarang. Aku pikir orang tertarik dengan dedikasi yang Mac tunjukkan padaku," ujar wanita 47 tahun itu.

Kisah inspiratif petani wanita Gayle Shann, yang hidup bertani tanpa memiliki tangan (via bbc.com)

“Aku adalah gadis paling beruntung di dunia karena punya suami seperti Mac karena tidak semua pria mau melakukan apa yang dia lakukan," kata Gayle.

Walau dibantu oleh Mac dalam aktivitasnya, Gayle masih tak mau mengandalkannya dalam berbagai hal.

Dirinya yang tinggal di pedesaan itu masih bisa melakukan aktivitas bertani dan mengurus peternakannya. Ia juga merombak segala alat agar bisa memudahkannya dalam bekerja.

Sayangnya karena keadaan mereka, Gayle dan Mac memutuskan untuk tak memiliki keturunan. Walau mengaku kehidupannya terasa ada yang kurang, keduanya tetap sepakat untuk menjalani hidup bersama keponakan dan sepupunya.

Kisah inspiratif petani wanita Gayle Shann, yang hidup bertani tanpa memiliki tangan (via detik.com)