Gula pasir tambahan adalah salah satu bahan paling kontroversial dalam diet modern.
Sebab gula telah dikaitkan dengan banyak penyakit serius, termasuk obesitas, penyakit jantung, diabetes, dan kanker tertentu.
Salah satu faktor penyebabnya adalah kebanyakan orang mengonsumsi terlalu banyak gula tanpa menyadarinya.
Untungnya, ada banyak cara untuk mempermanis makanan tanpa menambahkan gula ke dalamnya.
Nah, di artikel ini kamu bisa menemukan 7 alternatif pengganti gula yang bisa bikin hidupmu jadi lebih sehat.
1. Xylitol
Xylitol adalah gula alkohol dengan rasa manis yang mirip dengan gula. Bahan ini diekstraksi dari jagung atau kayu birch dan ditemukan di banyak buah dan sayuran.
Xylitol mengandung 2,4 kalori per gram, yang 40% lebih sedikit kalori daripada gula.
Apa yang membuat xylitol menjadi alternatif gula adalah kurangnya fruktosa, yang merupakan bahan utama yang bertanggung jawab atas sebagian besar efek berbahaya gula.
2. Eritritol
Seperti xylitol, erythritol adalah gula alkohol, tetapi mengandung lebih sedikit kalori.
Dengan hanya 0,24 kalori per gram, erythritol mengandung 6% kalori gula biasa.
Rasanya juga hampir persis seperti gula, membuatnya mudah diganti.
Tubuhmu tidak memiliki enzim untuk memecah sebagian besar eritritol, sehingga sebagian besar diserap langsung ke aliran darah dan diekskresikan dalam urin.
3. Sirup yacon
Sirup yacon diekstrak dari tanaman yacon, yang berasal dari Amerika Selatan dan dikenal secara ilmiah sebagai Smallanthus sonchifolius.
Rasanya manis, warnanya gelap, dan konsistensinya kental mirip dengan molase.
Sirup yacon mengandung 40-50% fructooligosaccharides, sejenis molekul gula khusus yang tidak dapat dicerna oleh tubuh manusia.
4. Gula kelapa
Eritritol sebagai pengganti gula (tokopedia.com)
Gula kelapa diekstraksi dari nira pohon kelapa.
Bahan ini mengandung beberapa nutrisi, termasuk zat besi, seng, kalsium, dan kalium, serta antioksidan (25).
Gula kelapa juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada gula, yang mungkin sebagian karena kandungan inulinnya.
Inulin adalah jenis serat larut yang telah terbukti memperlambat pencernaan, meningkatkan rasa kenyang, dan memberi makan bakteri sehat di ususmu.
5. Madu
Madu adalah cairan kental berwarna keemasan yang dihasilkan oleh lebah madu.
Madu mengandung sejumlah kecil vitamin dan mineral, serta banyak antioksidan bermanfaat.
Asam fenolik dan flavonoid dalam madu bertanggung jawab atas aktivitas antioksidannya, yang dapat membantu mendukung pencegahan diabetes, peradangan, penyakit jantung, dan kanker.
6. Sirup maple
Sirup maple adalah cairan kental manis yang dibuat dengan memasak getah pohon maple.
Bahan ini mengandung jumlah mineral yang layak, termasuk kalsium, kalium, besi, seng, dan mangan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ia memiliki aktivitas antioksidan yang lebih tinggi daripada madu.
7. Stevia
Gula kelapa sebagai bahan alami pengganti gula (food.detik.com)
Stevia adalah pemanis alami yang diekstrak dari daun semak Amerika Selatan yang secara ilmiah dikenal sebagai Stevia rebaudiana.
Pemanis nabati ini dapat diekstraksi dari salah satu dari dua senyawa — stevioside dan rebaudioside A. Masing-masing mengandung nol kalori, bisa sampai 350 kali lebih manis dari gula, dan mungkin rasanya sedikit berbeda dari gula.
Nah, itu tadi 7 bahan alami pengganti gula yang bisa jadi lebih sehat untuk tubuhmu. Yuk, mulai beralih!
Stevia dari daun semak Amerika Selatan (kompas.com)