Curhat Wanita Indonesia yang Jadi Istri Orang Arab, Lebih Banyak Bahagianya?

Wanita asal Indonesia menceritakan suka dukanya menjadi istri seorang pria asal Arab Saudi.

Banyak wanita Indonesia yang memiliki suami orang Arab. Sebelum menjadi istri orang Arab, mereka mayoritas merupakan Tenaga Kerja Indonesia atau TKI yang bekerja di Arab Saudi. Tinggal di Arab selama bertahun-tahun membuat mereka bisa berkenalan dengan pria Arab hingga jatuh cinta hingga menikah.

Seorang wanita asal Indonesia yang akrab disapa  Mama Ruby menceritakan pengalaman selama menikah dengan pria asal Madinah, Arab Saudi. Lewat tayangan YouTube The Rubisam, wanita berhijab ini juga menceritakan suka duka tinggal di Arab. 

Menjadi istri orang Arab membuat wanita tersebut lebih sering berada di rumah karena suaminya meminta dirinya untuk di rumah saja mengurus rumah dibandingkan keluar rumah untuk melakukan berbagai aktivitas, misalnya belanja di supermarket. Diketahui cuaca di Arab Saudi yang panas tentu membuat kulitnya bisa terbakar.

Diminta sang suami untuk tetap di rumah saja, membuat kulitnya tetap bersih karena jarang terpapar matahari. Saat suaminya berada di rumah sepulang dari bekerja atau saat hari libur, biasanya pria tersebut lebih senang tinggal di rumah bersama istrinya dibandingkan jalan-jalan keluar. Hal ini membuat hubungan suami istri semakin hangat.

Namun jika memang suaminya mengajaknya pergi, maka ia akan mengajak untuk bersilaturahmi ke rumah keluarganya sehingga wanita itu akan semakin kenal dekat dengan keluarga sang suami yang berada di Arab. Sesekali juga suaminya mengajaknya untuk datang ke tempat bersejarah.

Sebagai seorang YouTuber, mama Ruby ternyata mendapatkan syarat dari sang suami. Misalnya ia tidak bisa sembarangan merekam aktivitas keluarga suaminya, termasuk kakak ipar atau adik ipar yang perempuan. Suaminya juga tidak bisa asal masuk ke dalam vlog. 

Wanita Asal Indonesia yang Menikah dengan Pria Arab (YouTube The Rubisam)

Sepertinya wanita tersebut sangat bahagia memiliki suami orang Arab. Meskipun lingkungan sekitar rumah kadang membuatnya terkejut karena tetangga di Arab berbeda dengan masyarakat Indonesia. Misalnya tetangga tidak saling mengenal satu sama lain, tidak mengundang ketika ada acara pernikahan atau acara lain.

Pegawai supermarket di Arab dianggapnya tidak seramah pegawai supermarket di Indonesia yang sering melontarkan senyuman dan kepada pelanggan yang datang. Selain itu tempat permainan anak di Arab menurutnya sangat mahal jika dibandingkan dengan Indonesia. Tapi harga pakaian muslim di Arab baginya lebih murah dibandingkan di Indonesia dan memiliki kualitas lebih baik.

Aktivitas Wanita di Arab Saudi (Republika)