Setelah Taliban menduduki Afghanistan mereka mulai memberikan banyak larangan kepada penduduk di sana. Kaum pria di Afghanistan pun mendapati larangan untuk mencukur janggut. Dilansir dari CNN Indonesia, Taliban melarang tukang cukur memotong jangut pria.
Selain melarang janggut pria dicukur, Taliban juga melarang salon di Afghanistan untuk menyetel musik di salon mereka. “Anda didesak untuk mengetahui bahwa mulai hari ini mencukur rambut, memainkan musik sangat dilarang,” kata seorang otoritas Taliban.
Pihak Taliban tak segan untuk menghukum bagi banyak pria atau tukang cukur yang melanggar perintah tersebut. Jika ada yang berani melanggar, Taliban akan menghukum sesuai dengan prinsip Syariah dan mereka tidak boleh mengeluh saat dapat hukuman.
Taliban menegaskan pihaknya tak segan-segan untuk menerapkan hukuman eksekusi mati dan amputasi tangan atau kaki untuk menghukum pelanggar kriminal. Terkait hal itu, Taliban padahal sempat memberikan pernyataan bahwa pihaknya akan memerintah secara terbuka dan melindungi hak-hak masyarakat Afghanistan.
Taliban Kuasai Afghanistan (SINDONews)
Taliban juga akan melindungi kaum perempuan. Taliban berjanji akan menerapkan aturan yang lebih longgar. Tapi janji tinggal janji karena selama Taliban berkuasa sudah banyak tindakan kekerasan yang mereka lakukan.
Misalnya Taliban sudah melakukan penahanan dan penyerangan pada wartawan, penggunaan hukum cambuk kepada perempuan Afghanistan yang mengikuti demonstrasi, dan beberapa tindakan yang dianggap kontroversi banyak pihak.
Kondisi Afghanistan Sekarang (BBC)