Mie instan menjadi makanan cepat saji yang digandrungi banyak orang. Padahal mie instan dipercaya bisa bikin tubuh seseorang menjadi gemuk. Tapi ternyata cara memasak mie instan yang benar bisa mengurangi efek berat badan menjadi naik lho.
Dalam kandungan mie instan terdapat 460 kalori, 18,6 gram lemak, 9 gram protein, dan 66 gram karbohidrat. Seorang influencer dalam bidang kuliner Yulia Baltschun memberikan tips bagaimana memasak mie instan namun tidak membuat badan jadi melar. Dilansir dari Portal Jember, Yulia melalui channel YouTube pribadinya menjelaskan terkait hal itu.
1. Masak Setengah Bungkus
Biasanya orang memasak mie instan satu bungkus untuk seporsi makan. Bahkan ada juga yang makan dua porsi karena seporsi dianggap kurang kenyang. Jadi cukup masak setengah bungkus mie instan saja, termasuk setengah bumbu dan setengah minyak dalam kemasan.
Takaran air untuk memasak mie instan juga harus dikurangi juga agar kalor yang masuk ke dalam tubuh juga berkurang. Coba dulu makan setengah porsi, tetap kenyang juga kok.
2. Menambah Sayuran Saat Memasak
Sayuran yang memiliki tekstur sepeperti mie instan adalah sawi putih. Coba saat memasak mie instan tambahkan irisan sawi putih sebagai sayuran pendamping mie instan. Masak mie instan setengah porsi ditambah sawi putih konon bisa mempengaruhi psikologis seseorang karena merasa isi mie instan cukup banyak.
Ilustrasi Masak Mie Instan (Tribun)
3. Pilih Mie Shirataki
Mie shirataki bisa jadi alternatif mie instan dibandingkan jenis mie instan terkenal lainnya. Kandungan kalori pada mie shirataki jauh lebih rendah dibandingkan mie instan yang biasa dimakan. Jadi makan mie shirataki tidak akan menggemukan badan, dan cocok dikonsumsi bagi orang yang diet.
Untuk memasak mie shirataki tetap sama, cukup memasak setengah bungkus untuk setengah porsi makan. Gunakan setengah bumbu mie instan saja sehingga jumlah kalori masuk ke tubuh tetap terjaga.
Ilustrasi Mie Instan (Kompas.com)