Baru-baru ini sebuah penelitian menjelaskan jika bayi yang lahir melalui operasi caesar beresiko tinggi mengalami diabetes tipe 2 saat sudah dewasa. Dilansir dari KlikDokter, penelitian tersebut dikeluarkan oleh jurnal JAMA Network Open pada April 2020 silam dengan bantuan 33 ribu orang dan ibu mereka dalam sebuah penelitian.
Para peneliti melakukan pemeriksaan diabetes tipe 2 yang diidap para peserta berdasarkan proses persalinan ibu mereka ketika melahirkan. Rata-rata peserta yang berpartisipasi berusia 34 tahun. Sekitar 3,3 persin atau 1.090 orang dilahirkan ibu mereka dengan operasi caesar.
Ternyata hasil studi mengungkapkan jika efek samping persalinan caesar bisa sebabkan peserta berisiko obesitas sebesar 11 persen lebih tinggi dibandingkan orang yang saat lahir dengan persalinan normal. Kemudian orang yang lahir dengan operasi caesar mengalami diabetes tipe 2 sebesar 46 persen lebih tinggi dibandingkan persalinan normal.
Para peneliti menduga bahwa hasil penelitian mereka diduga karena ada kaitan dengan perubahan mikrobioma (triliunan mikroorganisme) pada bagian usus bayi. Bayi yang lahir caesar tidak mendapatkan mikrobioma dari saluran vagina ibu.
dr.Reza Fahlevi,Sp.A, mengatakan jika kondisi itu mengubah komposisi mikrobioma di dalam usus bayi. Mikrobioma berfungsi melindungi bayi dari gangguan bakteri. Bayi yang lahir melalui operasi caesar selain tidak mendapatkan mikrobioma dari vagina ibu, bayi yang dilahirkan secara caesar lebih rentan terkontaminasi bakteri dari lingkungan.
Ilustrasi Persalinan dengan Operasi Caesar (Alodokter)
"Hal itu dapat mempengaruhi metabolisme anak kelak, sehingga meningkatkan risiko obesitas dan diabetes. Tapi ini masih hipotesis jadi belum jelas benang merahnya," kata dr.Reza. Selain faktor mirkoboima diduga meningkatnya faktor diabetes hingga obesitas pada bayi caesar karena perubahan metilasi DNA, namun belum ada bukti cukup untuk menginformasi dugaan tersebut.
Sepertinya para peneliti perlu melakukan penelitian lagi untuk mendalami lagi apakah memang bayi yang lahir caesar bisa mengidap obesitas saat dewasa. Meski demikian penelitian itu bisa membuat calon ibu berpikir lebih matang yang akan melahirkan dengan operasi caesar terkait pertumbuhan anak.
Ilustrasi Bayi yang Baru Lahir (Kumparan)