Berujung Tragis, Pesta Pernikahan Ini Kebakaran Gara-Gara Pakai Dekorasi Kembang Api

Berujung Tragis, Pesta Pernikahan Ini Kebakaran Gara-Gara Pakai Dekorasi Kembang Api

Demi momen pernikahan yang berkesan, banyak pasangan yang menyiapkan dekorasi semenarik mungkin. Tapi sayangnya, pasangan ini malah berujung apes karena salah memilih dekorasi.

Dikutip dari The Sun, tersebar video acara pernikahan yang viral setelah dibagikan di Reddit. Di video tersebut, terlihat pasangan pengantin yang sedang mengadakan acara pesta indoor. Mulanya, dekorasi venue pernikahan mereka tampak mewah.

Pasangan tersebut pun lantas menggelar acara dansa ketika resepsi. Saat asik berdansa, dekorasi kembang api yang berada di panggung pun dinyalakan. Walau awalnya terkesan romantis, siapa sangka kalo momen tersebut berakhir menjadi tragis.

Pasalnya, kembang api yang berada di panggung itu mengenai dekorasi bunga kering yang berada di atap. Sontak, api pun langsung melahap venue mereka. Beberapa staf di sana seketika sibuk mencoba memadamkan api.

Walau begitu, api yang menyerang venue masih tak berhasil padam. Sang pengantin dan para tamu pun merasa panik dan bergegas keluar. Sedangkan api yang membakar kian bertambah besar merusak dekorasi di langit-langit venue.

Ilustrasi kebakaran (via kompas)

Dari video tersebut, tak sedikit warganet yang merasa ngeri. Ada pula beberapa netizen yang mempertanyakan mengapa dekorasi pernikahan harus menggunakan kembang api ketika acaranya diadakan di dalam ruangan.

"Aku rasa pernikahan ini terlihat sangat cantik, dekorasinya, susunan mejanya, pakaian tamunya. Sayang tidak ada akal sehat dalam merencanakan aktivitasnya," tulis salah satu komentar.

"Apa mereka lupa bahwa ada dekorasi kain yang mudah terbakar di atas?"

"Aku punya pertanyaan penting... apa yang mereka pikirkan?"

"Ini membuatku sangat sedih. Kembang api di dalam ruangan adalah penyebab utama tragedi kebakaran di negaraku dan ini mengingatkanku akan hal itu."

"Kenapa venue tersebut mengizinkan kembang api?" tanya komentar lainnya yang heran.

Ilustrasi kebakaran (via kompas)